AS Pastikan Penyebaran Sistem Rudal THAAD Jalan Terus

Sabtu, 11 Maret 2017 - 09:20 WIB
AS Pastikan Penyebaran Sistem Rudal THAAD Jalan Terus
AS Pastikan Penyebaran Sistem Rudal THAAD Jalan Terus
A A A
WASHINGTON - Militer Amerika Serikat (AS) mengatakan pihak berencana untuk terus melanjutkan penyebaran sistem pertahanan rudal THAAD di Korea Selatan (Korsel). Pernyataan ini dikeluarkan ditengah pergolakan di Korsel pasca pemakzulan Presiden Park Geun-hye.

Juru bicara Pentagon, Kapten Jeff Davis, menjelaskan THAAD adalah sesuatu yang sudah diputuskan oleh kedua negara dan sepenuhnya dibenarkan oleh adanya ancaman dari Korea Utara (Korut). Ia menolak untuk mengomentari kisruh politik internal di Seoul.

"Pemimpin berubah dari waktu ke waktu, itu bukan hal baru," kata Davis dalam konferensi pers.

"Kami membuat kesepakatan dengan Republik Korea karena ini adalah sebuah kemampuan yang mereka butuhkan. Ini adalah sesuatu yang diperlukan militer. Kesepakatan yang dicapai dan kami tetap berkomitmen untuk melakukannya," imbuhnya seperti dikutip dari Huffington Post, Sabtu (11/3/2017).

Ditanya apakah Amerika Serikat akan terus pengiriman komponen THAAD ke Korsel, Davis mengatakan "Ya."

AS mulai menyebarkan elemen pertama dari sistem pertahanan canggih anti-rudal di Korsel pada hari Selasa lalu. Itu dilakukan dalam menanggapi uji coba rudal balistik dan nuklir Korut.

Para pejabat AS mengatakan kepada Reuters sistem pertahanan itu dapat beroperasi dalam beberapa minggu, meskipun Pentagon menolak mengatakan kapan akan terpasang dan bisa digunakan.

Mahkamah Konstitusi Korsel telah memakzulkan Park Geun-hye dari jabatan presiden pada Jumat kemarin atas skandal korupsi yang melibatkan konglomerat negara itu. Keputusan itu memicu protes dari para pendukung, dua di antaranya tewas dalam bentrokan dengan polisi di luar pengadilan.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6812 seconds (0.1#10.140)