Ayah di Inggris Memperkosa Putrinya karena Lesbian

Sabtu, 04 Maret 2017 - 09:01 WIB
Ayah di Inggris Memperkosa...
Ayah di Inggris Memperkosa Putrinya karena Lesbian
A A A
LONDON - Seorang ayah di Inggris diadaili karena memperkosa putrinya yang menjadi seorang lesbian. Pria itu mengaku melakukannya untuk menunjukkan pada putrinya bahwa “bercinta” dengan lelaki lebih baik ketimbang dengan sesama perempuan.

Ayah berusia 54 tahun itu diadili di pengadilan Warwick, Inggris. Putrinya yang jadi korban baru berusia 16 tahun saat kasus pemerkosaan terjadi.

Dalam sidang pengadilan, terdakwa mengaku menyerang putrinya setelah mengaku bahwa korban berjuang dengan identitasnya.

Hakim yang memimpin sidang, Andrew Lockhart, mengatakan bahwa bukti berupa kesaksian yang dibuat terdakwa terdengar mengerikan.

”Sebagai seorang gadis berusia 16 tahun dia menyadari bahwa dia adalah lesbian dan berjuang dengan identitasnya seperti kebanyakan orang melakukannya pada usia itu, dia memutuskan untuk memberitahu Anda,” hakim Andrew, yang dilansir Daily Mirror, Jumat (3/3/2017).

Menurut catatan dokumen pengadilan, kasus pemerkosaan itu berlangsung tahun 1980 hingga 1990-an.

”Anda bereaksi dengan menunjukkan kemarahan yang nyata dan tidak terkendali, dan Anda memutuskan untuk memperkosanya untuk menunjukkan mengapa hal itu akan lebih baik untuk berhubungan seks dengan pria daripada dengan wanita. Buktinya dibuat mengerikan untuk didengarkan,” lanjut hakim Andrew.

”Pemerkosaan itu mencakup degradasi dan penghinaan. Kejahatan tersebut menunjukkan permusuhan Anda terhadap dirinya sebagai seorang lesbian,” ujar hakim.

Terdakwa yang identitasnya tidak dipublikasikan pengadilan itu ternyata tidak hanya memperkosa satu orang, tapi dua putrinya.

“Pengadilan mendengar (kesaksian) dari kedua dua wanita tersebut. Mereka berdua mengalami kerusakan psikologis yang parah akibat perilaku Anda,” imbuh hakim Andrew.

”Mendengarkan (salah satu korban), bahwa perasaannya bersalah karena meninggalkan adiknya untuk menghadapi Anda adalah bukti yang paling mengerikan,” papar hakim.

Hakim memerintahkan terdakwa dihukum penjara selama 21 tahun. Terdakwa dinyatakan bersalah atas tiga tuduhan pemekosaan selama tahun 1980 dan 1990-an.
(mas)
Berita Terkait
Belajar Bahasa Inggris...
Belajar Bahasa Inggris Sambil Mancing di Kampung Inggris Sawangan
Kerajaan Inggris Resmi...
Kerajaan Inggris Resmi Deklarasikan Charles III sebagai Penguasa Inggris
PM Inggris Rishi Sunak...
PM Inggris Rishi Sunak Disebut Tidak Tersentuh
Otoritas Italia Perketat...
Otoritas Italia Perketat Prokes Fans Inggris Jelang Laga Ukraina vs Inggris
Kampung Inggris Kediri...
Kampung Inggris Kediri Sabet Dua Rekor MURI
Prabowo Bertemu PM Inggris...
Prabowo Bertemu PM Inggris Keir Starmer, Bahas Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Inggris
Berita Terkini
Rusia Mencap Menlu Pertamanya...
Rusia Mencap Menlu Pertamanya Agen Asing karena Mengkritik Keras Putin dan Perang Ukraina
2 jam yang lalu
10 Orang Sekeluarga,...
10 Orang Sekeluarga, Termasuk 7 Anak, Tewas Dibom Israel di Gaza
3 jam yang lalu
Whistleblower: Zuckerberg...
Whistleblower: Zuckerberg Bermitra dengan China, Partai Komunis Bisa Akses Data Pengguna Meta
3 jam yang lalu
Dua Turis China Berhubungan...
Dua Turis China Berhubungan Intim di Trotoar Thailand pada Siang Bolong, Orang-orang Terkejut
4 jam yang lalu
Pria AS yang Namakan...
Pria AS yang Namakan Dirinya Tuan Setan Didakwa Hendak Bunuh Presiden Donald Trump
5 jam yang lalu
NATO Dituduh Akan Luncurkan...
NATO Dituduh Akan Luncurkan Perang Dunia III Melawan Rusia dari Rumania
5 jam yang lalu
Infografis
Demo Menentang Presiden...
Demo Menentang Presiden AS Donald Trump Digelar di Penjuru Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved