Turki Pertanyakan Keberadaan Koalisi AS di Pangkalan Udaranya
A
A
A
ANKARA - Ankara mempertanyakan kehadiran pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) di pangkalan udara Incirlik, Turki. Sikap Turki ini mencerminkan frustrasi Ankara terhadap kurangnya dukungan atas operasinya di Suriah.
Wakil Perdana Menteri Turki Veysi Kaynak, seperti dikutip Reuters, Kamis (5/1/2017), menyatakan bahwa isu pangkalan udara Incirlik merupakan agenda pemerintah. Pangkalan udara Incirlik adalah pangkalan udara yang digunakan oleh NATO dan koalisi pimpinan AS dalam perang melawan ISIS.
Turki melancarkan serangan ke Suriah pada bulan Agustus untuk mendorong ISIS dari perbatasan dan mencegah milisi Kurdi merebut wilayah di dekat perbatasan kedua negara.
Turki telah mempertanyakan, mengapa AS yang mendukung beberapa kelompok Kurdi belum memberikan dukungan untuk operasi terbaru mereka di sekitar kota al-Bab, Suriah.
Seorang juru bicara militer AS mengatakan pada hari Rabu bahwa AS sedang dalam pembicaraan dengan Turki mengenai dukungan di sekitar al-Bab. Militer AS mengisyaratkan adanya "beberapa dukungan yang berkelanjutan".
Wakil Perdana Menteri Turki Veysi Kaynak, seperti dikutip Reuters, Kamis (5/1/2017), menyatakan bahwa isu pangkalan udara Incirlik merupakan agenda pemerintah. Pangkalan udara Incirlik adalah pangkalan udara yang digunakan oleh NATO dan koalisi pimpinan AS dalam perang melawan ISIS.
Turki melancarkan serangan ke Suriah pada bulan Agustus untuk mendorong ISIS dari perbatasan dan mencegah milisi Kurdi merebut wilayah di dekat perbatasan kedua negara.
Turki telah mempertanyakan, mengapa AS yang mendukung beberapa kelompok Kurdi belum memberikan dukungan untuk operasi terbaru mereka di sekitar kota al-Bab, Suriah.
Seorang juru bicara militer AS mengatakan pada hari Rabu bahwa AS sedang dalam pembicaraan dengan Turki mengenai dukungan di sekitar al-Bab. Militer AS mengisyaratkan adanya "beberapa dukungan yang berkelanjutan".
(mas)