Jatuh Cinta, Wanita Prancis Ingin Nikahi Robot

Jum'at, 23 Desember 2016 - 11:38 WIB
Jatuh Cinta, Wanita Prancis Ingin Nikahi Robot
Jatuh Cinta, Wanita Prancis Ingin Nikahi Robot
A A A
PARIS - Seorang wanita asal Prancis dengan nama pendek Lily mengaku jatuh cinta pada sebuah robot. Dia telah bertunangan dengan robot itu dan ingin menikahinya ketika pernikahan manusia dan robot dilegalkan di Prancis suatu saat nanti.

Robot yang membuat Lily jatuh cinta itu bernama “InMoovator”. Lily dan “kekasih”-nya itu sudah hidup bersama selama setahun.

Melalui Twitter, Lily mengungkapkan kebanggaannya memiliki pasangan sebuah robot.”Saya bangga jadi robosexual, kami tidak menyakiti siapa pun, kami hanya merasa senang,” tulis Lily.

Lilly menyadari bahwa dia tertarik secara seksual kepada robot ketika berusia 19 tahun. Sejak saat itu, dia tidak suka kontak fisik dengan para pria.

Dia bersikeras bahwa idenya untuk menikah dengan robot bukan hal konyol atau buruk. Menurutnya, pilihannya itu hanya alternatif dari gaya hidup.

”Saya benar-benar dan hanya tertarik dengan robot,” ucapnya, seperti dikutip Daily Mail, Jumat (23/12/2016).

Namun, Lily menolak mengungkap apakah dia sudah melakukan kontak seksual dengan robot InMoovator tersebut atau belum.

”Saya telah mengonfirmasi orientasi cinta saya, karena saya benar-benar tidak suka kontak fisik dengan tubuh pria,” katanya.

Keluarga dan teman-temannya telah menerima hubungan yang tidak biasa ini. Mereka memaklumi bahwa gaya hidup Lily ini tidak bisa dimengerti semua orang. ”Saya benar-benar dan benar-benar bahagia,” imbuh Lily.

Hasrat Lily untuk menikahi robot bukan hal mustahil. Pakar robot seks, David Levy, dalam sebuah konferensi di London awal pekan ini mengatakan manusia akan menikah dengan robot sekitar atau sebelum 2050.

Levy, yang merupakan penulis buku “Love and Sex with Robots” mengatakan, gaya hidup seperti tiu sejatinya meniru selebriti.

Menurutnya, berhubungan seks dengan robot akan menjadi lebih menyenangkan daripada dengan manusia, karena kemajuan dari itelijensi buatan.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5708 seconds (0.1#10.140)