Media Sebut Transisi AS Kacau, Donald Trump Kesal

Kamis, 17 November 2016 - 07:35 WIB
Media Sebut Transisi AS Kacau, Donald Trump Kesal
Media Sebut Transisi AS Kacau, Donald Trump Kesal
A A A
WASHINGTON - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump melalui Twitter meluapkan kekesalannya pada sejumlah media-media yang menyebut proses transisi pemerintah AS kacau. Trump jengkel dengan laporan media yang mengggambarkan orang-orang di tim transisinya berebut kursi kabinet.

Kantor berita Reuters melaporkan tim Trump perlu untuk menemukan dan mempekerjakan 4.000 pejabat politik untuk mengisi kantor-kantor pemerintah federal, dari posisi kursi kabinet hingga staf Gedung Putih.

Kemudian Wall Street Journal melaporkan, wakil presiden terpilih Mike Pence telah menghilangkan semua pelobi dari tim transisi. Di antara mereka didepak adalah mantan anggota Kongres Michigan, Mike Rogers, yang menangani bisnis keamanan nasional, dan Matthew Freedman, yang bekerja pada pertahanan dan kebijakan luar negeri.

”Apakah ada sedikit kebingungan di New York? Saya pikir ada. Saya pikir ini adalah nyeri yang tumbuh,” kata Rogers kepada CNN. Sumber anonim yang dikutip oleh CNN membantah ada pertikaian di antara penasihat Trump.

Sementara itu, New York Times melaporkan bahwa sekutu Trump "berebut" untuk dipanggil Trump di Trump Tower, New York untuk mengisi kursi kabinet. Laporan media ini mengutip seorang diplomat Barat yang berbicara dalam kondisi anonim yang mengaku mengetahui detaik percakapan para penasihat Trump.

Trump pada hari Rabu pagi mengecam laporan-laporan media yang spekulatif dan dia anggap salah dalam memberitakan situasi tentang proses transisi pemerintah AS. “Cerita New York Times gagal, benar-benar salah soal transisi,” tulis Trump melalui Twitter, yang dikutip Kamis (17/11/2016). Trump mengklaim proses transisi berjalan lancar.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6011 seconds (0.1#10.140)