Tentara Irak Rebut Wilayah Timur Mosul
A
A
A
BAGHDAD - Pasukan gabungan Irak dilaporkan telah berhasil membebaskan wilayah Zahra yang berada di timur Mosul dari tangan ISIS. Bebasnya wilayah Zarha menjadi pencapaian terbaru pasukan gabungan Irak.
Menurut laporan sejumlah media di Irak, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (10/11), pasukan gabungan Irak berhasil membebaskan wilayah Zahra pada Kamis dinihari waktu setempat, setelah sebelumnya terjadi pertempuran yang cukup hebat.
"Unit anti-teroris telah membebaskan Zahra," kata seorang sumber militer Irak yang berbicara dalam kondisi anonim. Sumber itu juga mengatakan, selain Zahra, ada tujuh wilayah lainnya di timur Mosul yang berhasil direbut kembali.
Kemajuan yang didapat pasukan gabungan Irak sendiri telah memantik rasa takut di hati pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi. Baghdadi secara pribadi mengungkapkan, ia takut dibunuh di Mosul.Saking takutnya, Baghdadi disebut telah menunjuk wakil pertama untuk mengambil alih kepemimpinan ISIS jika dia tewas. Langkah yang diambil Baghdadi ini belum pernah terjadi sebelumnya.Sumber kelompok ISIS di Mosul mengungkap keputusan Baghdadi itu kepada Alsumaria News. Sumber meminta tak disebut identitasnya, karena bisa membahayakan nyawanya.
“Media ISIS telah mulai menyebarkan keputusan Baghdadi ini. Mempromosikan gagasan 'khalifah penggantinya' belum pernah terjadi sebelumnya di Mosul, dan selalu menjadi isu sensitif yang tidak ada yang bisa memunculkan, bahkan pemimpin senior ISIS,” kata sumber itu.
Identitas wakil pemimpin ISIS tidak akan diumumkan saat ini. Alasannya, menurut sumber itu, bisa memicu perpecahan di kelompok ISIS.
Menurut laporan sejumlah media di Irak, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (10/11), pasukan gabungan Irak berhasil membebaskan wilayah Zahra pada Kamis dinihari waktu setempat, setelah sebelumnya terjadi pertempuran yang cukup hebat.
"Unit anti-teroris telah membebaskan Zahra," kata seorang sumber militer Irak yang berbicara dalam kondisi anonim. Sumber itu juga mengatakan, selain Zahra, ada tujuh wilayah lainnya di timur Mosul yang berhasil direbut kembali.
Kemajuan yang didapat pasukan gabungan Irak sendiri telah memantik rasa takut di hati pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi. Baghdadi secara pribadi mengungkapkan, ia takut dibunuh di Mosul.Saking takutnya, Baghdadi disebut telah menunjuk wakil pertama untuk mengambil alih kepemimpinan ISIS jika dia tewas. Langkah yang diambil Baghdadi ini belum pernah terjadi sebelumnya.Sumber kelompok ISIS di Mosul mengungkap keputusan Baghdadi itu kepada Alsumaria News. Sumber meminta tak disebut identitasnya, karena bisa membahayakan nyawanya.
“Media ISIS telah mulai menyebarkan keputusan Baghdadi ini. Mempromosikan gagasan 'khalifah penggantinya' belum pernah terjadi sebelumnya di Mosul, dan selalu menjadi isu sensitif yang tidak ada yang bisa memunculkan, bahkan pemimpin senior ISIS,” kata sumber itu.
Identitas wakil pemimpin ISIS tidak akan diumumkan saat ini. Alasannya, menurut sumber itu, bisa memicu perpecahan di kelompok ISIS.
(esn)