Perompak Somalia Bebaskan 4 Sandera Indonesia, Menlu Retno Bersyukur
Perompak Somalia Bebaskan 4 Sandera Indonesia, Menlu Retno Bersyukur
A
A
A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu) Retno Lestari Priansari Marsudi pada Senin (24/10/2016) mengkonfirmasi laporan pembebasan empat pelaut Indonesia oleh kelompok perompak Somalia. Menlu Retno bersyukur atas pembebasan itu.
"Dengan menyampaikan syukur kehadirat Allah SWT, pada hari sabtu tanggal 22 Oktober 2016 sekitar pukul 13.00 WIB, berhasil dibebaskan empat WNI ABK (anak buah kapal) yang disandera di Somalia sejak tanggal 26 Maret 2012," katanya.
"Keempat sandera tersebut atas nama Sudirman, Supardi, Adi Manurung dan Nelson Pesireon. Keempat ABK tersebut merupakan bagian dari 26 sandera yang dibebaskan, mereka bekerja pada kapal Naham III yaitu kapal ikan Taiwan yang dioperasikan oleh Perusahaan Oman," lanjut Menlu Retno.
Menurutnya, pada hari Minggu 23 Oktober 2016 sekitar pukul 21.00 WIB, keempat sandera bersama 22 sandera lainnya telah mendarat di bandara Nairobi. Duta Besar Indonesia untuk Nairobi dan tim Kementerian Luar Negeri yang dipimpin oleh direktur perlindungan WNI menjemput empat sandera tersebut.
"Tim Kementerian Luar Negeri telah berada di Nairobi, sehari sebelum ketibaan para sandera. Kondisi sandera secara umum sehat, saya telah berbicara langsung dengan salah satu dari keempat sandera yaitu Bapak sudirman, kemarin malam pada pukul 21.45 WIB, 15 menit setelah mereka mendarat di bandara Nairobi," ujar Retno.
"Rencana selanjutnya pada hari ini, tanggal 24 Oktober 2016, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan, diperkirakan akan diperlukan beberapa hari untuk proses pemulihan sebelum keempat sandera WNI itu dipulangkan ke Indonesia," imbuh Retno.
Retno menambahkan, pihak keluarga sudah diberitahu mengenai hal ini. "Malam kemarin juga, setelah keempat sandera mendarat di Nairobi, pihak keluarga sudah diberitahu."
"Dengan menyampaikan syukur kehadirat Allah SWT, pada hari sabtu tanggal 22 Oktober 2016 sekitar pukul 13.00 WIB, berhasil dibebaskan empat WNI ABK (anak buah kapal) yang disandera di Somalia sejak tanggal 26 Maret 2012," katanya.
"Keempat sandera tersebut atas nama Sudirman, Supardi, Adi Manurung dan Nelson Pesireon. Keempat ABK tersebut merupakan bagian dari 26 sandera yang dibebaskan, mereka bekerja pada kapal Naham III yaitu kapal ikan Taiwan yang dioperasikan oleh Perusahaan Oman," lanjut Menlu Retno.
Menurutnya, pada hari Minggu 23 Oktober 2016 sekitar pukul 21.00 WIB, keempat sandera bersama 22 sandera lainnya telah mendarat di bandara Nairobi. Duta Besar Indonesia untuk Nairobi dan tim Kementerian Luar Negeri yang dipimpin oleh direktur perlindungan WNI menjemput empat sandera tersebut.
"Tim Kementerian Luar Negeri telah berada di Nairobi, sehari sebelum ketibaan para sandera. Kondisi sandera secara umum sehat, saya telah berbicara langsung dengan salah satu dari keempat sandera yaitu Bapak sudirman, kemarin malam pada pukul 21.45 WIB, 15 menit setelah mereka mendarat di bandara Nairobi," ujar Retno.
"Rencana selanjutnya pada hari ini, tanggal 24 Oktober 2016, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan, diperkirakan akan diperlukan beberapa hari untuk proses pemulihan sebelum keempat sandera WNI itu dipulangkan ke Indonesia," imbuh Retno.
Retno menambahkan, pihak keluarga sudah diberitahu mengenai hal ini. "Malam kemarin juga, setelah keempat sandera mendarat di Nairobi, pihak keluarga sudah diberitahu."
(mas)
Explore More