Jaksa Sebut Pesawat MH17 Ditembak Rudal Buatan Rusia

Kamis, 29 September 2016 - 02:39 WIB
Jaksa Sebut Pesawat...
Jaksa Sebut Pesawat MH17 Ditembak Rudal Buatan Rusia
A A A
AMSTERDAM - Jaksa internasional mengatakan pesawat Malaysia Airlines MH17 ditembak jatuh oleh rudal buatan Rusia. Rudal tersebut ditembakkan dari sebuah peluncur yang dibawa Ukraina dari Rusia dan terletak di sebuah desa yang dikuasai pemberontak pro Rusia.

Kesimpulan ini didasarkan pada ribuan penyadapan, foto, keterangan saksi dan tes forensik selama lebih dari dua tahun. Insiden ini menyebabkan hubungan Rusia dengan Barat menjadi tegang. Sejumlah temuan yang menjadi kunci adalah pesawat itu ditembak dengan rudal Buk 9M38 buatan Rusia, rudal tersebut ditembakkan dari desa Pervomaysk yang dikuasai pemberontak di Ukraina timur, dan peluncur rudal diangkut ke Ukraina dari Rusia.

"Trailer Buk ini berasal dari wilayah Federasi Rusia dan setelah peluncuran itu kembali lagi ke wilayah Federasi Rusia," kata Wilbert Paulissen, kepala penyelidik dengan polisi nasional Belanda seperti disitat dari Reuters, Kamis (29/9/2016).

Jaksa mengatakan bahwa sementara mereka tidak akan mengungkapkan pelaku penembakan atau pun membentuk sebuah pengadilan. Pihak jaksa mengatakan mereka telah mengidentifikasi 100 orang yang diduga terkait dengan insiden yang terjadi pada 17 Juli 2014 lalu.

"Beberapa dari mereka, kita tahu cukup persis apa peran dan posisi mereka, misalnya mereka yang mengorganisir kedatangan roket Buk dan yang bertanggung jawab atas transportasi saat itu. Kami tahu persis apa yang terjadi, tapi siapa yang sebenarnya bertanggung jawab, dan apakah hal itu dilakukan dengan sengaja, masih ada penyelidikan yang masih terus dilakukan," tutur kepala jaksa di kantor Kejaksaan nasional Belanda, Fred Westerbeke.

Pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH17 ditembak jatuh saat melakukan perjalanan dari Amsterdam ke Kuala Lumpur pada bulan Juli 2014. Semua penumpang dan kru pesawat yang berjumlah 298 tewas dimana sebagai besar dari mereka adalah warga Belanda.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1389 seconds (0.1#10.140)