Kebakaran di Dekat Pangkalan NATO di Turki, Diduga Sabotase Anti-AS

Senin, 25 Juli 2016 - 07:35 WIB
Kebakaran di Dekat Pangkalan NATO di Turki, Diduga Sabotase Anti-AS
Kebakaran di Dekat Pangkalan NATO di Turki, Diduga Sabotase Anti-AS
A A A
IZMIR - Sebuah kebakaran besar terjadi di dekat pangkalan NATO di Turki barat. Kebakaran hebat ini diduga sebagai aksi sabotase anti-Amerika Serikat (AS) oleh pihak yang mencoba mengkudeta Pemerintah Presiden Tayyip Erdogan.

Pihak berwenang sedang menyelidiki dugaan sabotase anti-AS terkait kebakaran tersebut. Kebakaran mulai terjadi pada Minggu malam.

Api semula merembet di kawasan hutan berumput dan mendekati pangkalan militer NATO di Turki barat.

CNNTurk pada Senin (25/7/2016) melaporkan bahwa kebakaran mengancam sejumlah daerah penduduk, termasuk bangunan rumah dan taman. Media itu juga melaporkan bahwa ada kecurigaan “sabotase” anti-Amerika di bangun oleh para pelaku kudeta terhadap Pemerintah Erdogan.

Kobaran api mengancam pangkalan Allies Land Command (LANDCOM) di Sirinyer (Buca) di Izmir, Turki. LANDCOM bertugas mendukung tentara AS untuk meningkatkan waktu reaksi dan unit untuk menanggapi krisis internasional.

AS seperti diketahui menempatkan senjata nuklir terbesarnya di luar negeri di Turki, yang mencakup hingga 90 senjata nuklir taktis di pangkalan udara Incirlik. Namun, tidak ada senjata pemusnah massal AS yang disimpan di pangkalan Izmir.

Api belum bisa dipadamkan meski upaya pemadaman dengan helikopter pemadam dan pesawat sudah dilakukan beberap jam.

Pihak NATO dan AS belum berkomentar atas kebakaran di dekat pangkalan militer itu yang diduga sebagai sabotase anti-AS. Pemerintah Turki juga belum memberikan pernyataan resmi.


(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6234 seconds (0.1#10.140)