Gigit Lidah Pelaku, Gadis Prancis Gagalkan Perkosaan
A
A
A
TOULOUSE - Seorang gadis berusia 19 tahun di Prancis menggigit lidah pria yang hendak memperkosanya.
Aksi gadis ini membuat pelaku harus menjalani pengobatan di rumah sakit. Polisi lantas menangkap pelaku di rumah sakit saat sedang diobati.
Insiden itu terjadi di wilayah Purpan, sebelah barat dari Toulouse, Prancis selatan, kemarin.
Pelaku yang berusia 24 tahun didakwa melakukan percobaan perkosaan dan telah dijebloskan ke penjara.
Polisi belum merilis identitas pelaku dan korban yang hendak diperkosa.
Insiden itu bermula ketika pelaku mengikuti gadis remaja Prancis tersebut ke apartemennya. Pelaku terus menguntit si gadis hingga ke dalam lift gedung. Di dalam lift itulah, pelaku mulai menyerang dan merobek pakaian atas korban.
Korban, seperti diberitakan The Local Jumat (13/5/2016) yang mengutip dari koran Prancis, La Depeche du Midi, berupaya melawan pelaku, namun tidak berhasil.
Lantaran tidak berdaya, gadis itu memungkinkan si pelaku menciumnya. Ketika hendak mengulanginya, lidah pelaku digigit korban hingga terbagi menjadi dua.
Ketika pelaku kesakitan, korban melarikan diri dari lokasi kejadian. Korban selanjutnya memanggil kru darurat untuk datang ke apartemen.
Para kru yang tiba di lokasi menemukan bagian dari lidah pelaku dan ceceran darah. Hasil tes DNA dari darah yang ditemukan cocok dengan pelaku. Hasil tes itu pula yang menjadi dasar bagi polisi untuk menangkap pelaku saat dirawat di rumah sakit.
Polisi semula mengeluarkan peringatan di semua rumah sakit di kota itu untuk melacak beberadaan pelaku sampai akhirnya tertangkap.
Pelaku sempat menyangkal tuduhan dan menuduh balik bahwa gadis itu yang menyerangnya. Namun, klaim pelaku ditolak dan dia dijebloskan ke penjara.
Aksi gadis ini membuat pelaku harus menjalani pengobatan di rumah sakit. Polisi lantas menangkap pelaku di rumah sakit saat sedang diobati.
Insiden itu terjadi di wilayah Purpan, sebelah barat dari Toulouse, Prancis selatan, kemarin.
Pelaku yang berusia 24 tahun didakwa melakukan percobaan perkosaan dan telah dijebloskan ke penjara.
Polisi belum merilis identitas pelaku dan korban yang hendak diperkosa.
Insiden itu bermula ketika pelaku mengikuti gadis remaja Prancis tersebut ke apartemennya. Pelaku terus menguntit si gadis hingga ke dalam lift gedung. Di dalam lift itulah, pelaku mulai menyerang dan merobek pakaian atas korban.
Korban, seperti diberitakan The Local Jumat (13/5/2016) yang mengutip dari koran Prancis, La Depeche du Midi, berupaya melawan pelaku, namun tidak berhasil.
Lantaran tidak berdaya, gadis itu memungkinkan si pelaku menciumnya. Ketika hendak mengulanginya, lidah pelaku digigit korban hingga terbagi menjadi dua.
Ketika pelaku kesakitan, korban melarikan diri dari lokasi kejadian. Korban selanjutnya memanggil kru darurat untuk datang ke apartemen.
Para kru yang tiba di lokasi menemukan bagian dari lidah pelaku dan ceceran darah. Hasil tes DNA dari darah yang ditemukan cocok dengan pelaku. Hasil tes itu pula yang menjadi dasar bagi polisi untuk menangkap pelaku saat dirawat di rumah sakit.
Polisi semula mengeluarkan peringatan di semua rumah sakit di kota itu untuk melacak beberadaan pelaku sampai akhirnya tertangkap.
Pelaku sempat menyangkal tuduhan dan menuduh balik bahwa gadis itu yang menyerangnya. Namun, klaim pelaku ditolak dan dia dijebloskan ke penjara.
(mas)