Coba Berdialog dengan ISIS, Guru Spiritual Dikirimi Foto Mayat
A
A
A
NEW DELHI - Sri Sri Ravi Shankar, seorang guru spiritual di India membatalkan niatnya untuk mengajak ISIS berdialog. Alasannya, dirinya mendapat hal tidak menyenangkan paska mengajak dialog kelompok radikal tersebut.
Awal pekan ini, Shankar dengan penuh percaya diri mengajak ISIS untuk melakukan dialog damai. Pada saat itu dirinya menilai semua hal bisa diselesaikan melalui jalur damai, yakni dengan dialog, daripada dengan menggunakan jalur militer.
Melansir Rediff pada Jumat (22/4), Shankar menuturkan bahwa ISIS memberikan respon yang sangat tidak menyenangkan atas ajakan yang dia sampaikan beberapa waktu lalu, yang membuat dirinya memutuskan untuk membatalkan niatnya berdialog dengan ISIS. Dirinya mengaku dikirimi foto manusia yang dipenggal oleh ISIS.
"Saya mencoba untuk memulai pembicaraan damai dengan ISIS, tapi mereka mengirim saya sebuah foto dari tubuh manusia yang dipenggal. Dengan demikian, usaha saya untuk dialog damai dengan ISIS berakhir," ucap Shankar.
Saat ini, ia memiliki keyakinan baru, bahwa ISIS hanya bisa dihilangkan dari muka bumi dengan menggunakan jalur militer, dengan cara memerangi mereka. Menurutnya, ruang untuk mengajak berdamai ISIS sudah tertutup rapat.
Awal pekan ini, Shankar dengan penuh percaya diri mengajak ISIS untuk melakukan dialog damai. Pada saat itu dirinya menilai semua hal bisa diselesaikan melalui jalur damai, yakni dengan dialog, daripada dengan menggunakan jalur militer.
Melansir Rediff pada Jumat (22/4), Shankar menuturkan bahwa ISIS memberikan respon yang sangat tidak menyenangkan atas ajakan yang dia sampaikan beberapa waktu lalu, yang membuat dirinya memutuskan untuk membatalkan niatnya berdialog dengan ISIS. Dirinya mengaku dikirimi foto manusia yang dipenggal oleh ISIS.
"Saya mencoba untuk memulai pembicaraan damai dengan ISIS, tapi mereka mengirim saya sebuah foto dari tubuh manusia yang dipenggal. Dengan demikian, usaha saya untuk dialog damai dengan ISIS berakhir," ucap Shankar.
Saat ini, ia memiliki keyakinan baru, bahwa ISIS hanya bisa dihilangkan dari muka bumi dengan menggunakan jalur militer, dengan cara memerangi mereka. Menurutnya, ruang untuk mengajak berdamai ISIS sudah tertutup rapat.
(ian)