Dua Kapal Taiwan Klaim Ditembaki Kapal Otoritas Indonesia
A
A
A
TAIPEI - Dua buah kapal nelayan Taiwan dilaporkan ditembaki oleh kapal yang diduga merupakan kapal milik otoritas Indonesia. Aksi penembakan itu diketahui terjadi di kawasan selat Malaka.
Kedua kapal yang diketahui bernama Sheng Te Tsai dan Lien I Hsing No. 116 ditembaki saat melintas di selat Malaka untuk menuju Singapura. Kedua kapal itu berlayar ke Singapura untuk melakukan bongkar-pasang muatan.
Pemilik Sheng Te Tsai , yang diketahui bermarga Lee, seperti dilansir Channel News Asia pada Selasa (22/3), menuturkan dirinya mendapatkan informasi dari kapten kapal yang diketahui bernama Lin Nan-yang soal penembakan itu pada pagi tadi.
"Dalam salah satu pesan yang dikirim dari kapal, awak kapal mengatakan mereka percaya kapal milik militer Indonesia, karena mereka melihat di atasnya kode "2804," yang biasanya hanya terlihat pada kapal resmi negara Asia Tenggara," kata Lee.
"Tembakan terutama ditujukan pada kokpit kedua kapal, hal ini cukup berbeda dari tembakan peringatan biasa, yang cenderung untuk menargetkan belakang kapal atau air di sekitarnya," sambungnya.
Lee menambahkan, bahwa ke-20 awak kapal Sheng Te Tsai tidak ada satupun yang terluka, namun kapal tersebut mengalami kerusakan. Setiadaknya ada 10 lubang peluru di badan kapal tersebut.
Kedua kapal yang diketahui bernama Sheng Te Tsai dan Lien I Hsing No. 116 ditembaki saat melintas di selat Malaka untuk menuju Singapura. Kedua kapal itu berlayar ke Singapura untuk melakukan bongkar-pasang muatan.
Pemilik Sheng Te Tsai , yang diketahui bermarga Lee, seperti dilansir Channel News Asia pada Selasa (22/3), menuturkan dirinya mendapatkan informasi dari kapten kapal yang diketahui bernama Lin Nan-yang soal penembakan itu pada pagi tadi.
"Dalam salah satu pesan yang dikirim dari kapal, awak kapal mengatakan mereka percaya kapal milik militer Indonesia, karena mereka melihat di atasnya kode "2804," yang biasanya hanya terlihat pada kapal resmi negara Asia Tenggara," kata Lee.
"Tembakan terutama ditujukan pada kokpit kedua kapal, hal ini cukup berbeda dari tembakan peringatan biasa, yang cenderung untuk menargetkan belakang kapal atau air di sekitarnya," sambungnya.
Lee menambahkan, bahwa ke-20 awak kapal Sheng Te Tsai tidak ada satupun yang terluka, namun kapal tersebut mengalami kerusakan. Setiadaknya ada 10 lubang peluru di badan kapal tersebut.
(esn)