Militer Somalia Grebek Markas Al-Shabaab, 10 Tewas

MOGADISHU - Pasukan Somalia dibantu oleh militer Amerika Serikat, bertindak sebagai penasihat dan penyedia helikopter, menggerebek markas kelompok al-Shabaab di kota Awdhegle. Militer Somalia berniat menangkap seorang petinggi al-Shabaab. Aksi itu diwarnai baku tembak yang menewaskan 10 anggota al-Shabaab.

Seorang pejabat intelijen Somalia mengatakan, target incaran yang ingin mereka tangkap tewas dalam baku tembak tersebut. "Dia adalah target dengan profil tinggi. Kemungkinan penangkapan mendapat perlawanan dari militan yang menjaga rumah target. Ini memaksa pasukan menggunakan metode membunuh atau menangkap hidup-hidup," katanya dalam kondisi anonimitas.

Sementara itu, juru bicara pasukan AS, Kolonel Mark Cheadle mengatakan, pasukan AS ikut keluar dari pesawat namun berada di daerah yang aman untuk mengamati jalannya operasi. Ia juga mengatakan, pasukan AS tidak terlibat baku tembak dan menyatakan pasukan Somalia berhasil menjalankan misinya seperti dikutip dari New York Times, Kamis (10/3/2016).

Namun, pernyataan ini dibantah oleh kelompok al-Shabaab. Al-Shabab mengatakan pejuangnya telah menggagalkan serangan semalam di kota Awdhegle di Somalia selatan dan memukul mundur pelaku penyerangan.

Sheikh Abdiaziz Abu Musab, juru bicara al-Shabab, mengatakan bahwa pasukan asing menggunakan dua helikopter dalam melakukan penyerangan dan satu militan tewas.