Tes DNA Buktikan Pelaku Bom Ankara Warga Turki
A
A
A
ANKARA - Pejabat keamanan Turki menyatakan, hasil tes DNA menunjukkan jika pelaku bom Ankara adalah kelahiran Turki. Hasil tes DNA ini mementahkan tudingan pemerintah Turki yang menyatakan jika pelaku adalah warga Suriah.
Jaksa dan pejabat keamanan mengatakan, hasil tes DNA telah mengidentifikasi pembom sebagai Abdulbaki Somer. Bomber yang dalam aksinya menewaskan 29 orang pada pekan lalu ini lahir di kota Van, sebelah timur Turki.
"DNA pelaku pemboman cocok dengan DNA milik ayahnya," kata seorang pejabat keamanan senior Turki. Kabar ini pun telah dikonfirmasikan oleh kantor berita Anadolu kepada seorang jaksa seperti dikutip dari BBC, Rabu (24/2/2016).
Meski begitu, pemerintah Turki tetap menegaskan jika pelaku mempunyai hubungan dengan pejuang Kurdi Suriah. Abdulbaki Somer diyakini telah bergabung dengan kelompok militan Kurdi PKK pada tahun 2005 pada usia 16 dan berbasis di pegunungan Qandil di Irak utara hingga 2014.
"Apapun hasil penyelidikan yudisial yang menyimpulkan identitas pelaku pemboman, sudah jelas bahwa pelaku berasal dari Rojavam area PYD," tegas Wakil Perdana Menteri Numan Kurtulmus merujuk wilayah Suriah utara yang dikendalikan Kurdi Suriah.
Jaksa dan pejabat keamanan mengatakan, hasil tes DNA telah mengidentifikasi pembom sebagai Abdulbaki Somer. Bomber yang dalam aksinya menewaskan 29 orang pada pekan lalu ini lahir di kota Van, sebelah timur Turki.
"DNA pelaku pemboman cocok dengan DNA milik ayahnya," kata seorang pejabat keamanan senior Turki. Kabar ini pun telah dikonfirmasikan oleh kantor berita Anadolu kepada seorang jaksa seperti dikutip dari BBC, Rabu (24/2/2016).
Meski begitu, pemerintah Turki tetap menegaskan jika pelaku mempunyai hubungan dengan pejuang Kurdi Suriah. Abdulbaki Somer diyakini telah bergabung dengan kelompok militan Kurdi PKK pada tahun 2005 pada usia 16 dan berbasis di pegunungan Qandil di Irak utara hingga 2014.
"Apapun hasil penyelidikan yudisial yang menyimpulkan identitas pelaku pemboman, sudah jelas bahwa pelaku berasal dari Rojavam area PYD," tegas Wakil Perdana Menteri Numan Kurtulmus merujuk wilayah Suriah utara yang dikendalikan Kurdi Suriah.
(ian)