Rusia Kutuk Serangan Teroris di Burkina Faso
A
A
A
MOSKOW - Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan Pemerintah Rusia mengutuk serangan teroris yang terjadi di ibukota Burkina Faso, Ouagadougou, yang diklaim menewaskan 20 orang lebih.
"Moskow mengutuk keras tindakan kriminal ini, dimana kelompok ekstrimis al-Mourabitoun yang berafiliasi dengan kelompok teroris al-Qaeda in the Islamic Maghreb (AQIM) mengaklaim bertanggung jawab atas serangan ini," bunyi pernyataan Kemlu Rusia seperti dikutip dari laman Sputniknews, Sabtu (16/1/2016).
"Kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kami yang terdalam kepada keluarga dan teman-teman korban yang tewas dan semoga mereka yang terluka cepat sembuh," demikian pernyataan Kemlu Rusia.
Sekelompok militan AQIM menyerang sebuah hotel, Splendid Hotel, dan kafe yang kerap dikunjungi oleh warga Barat di Ouagadougou dan menyandera sejumlah pengunjung yang ada di dalamnya. 23 orang dan 4 pelaku penyerangan tewas dalam insiden tersebut.
"Moskow mengutuk keras tindakan kriminal ini, dimana kelompok ekstrimis al-Mourabitoun yang berafiliasi dengan kelompok teroris al-Qaeda in the Islamic Maghreb (AQIM) mengaklaim bertanggung jawab atas serangan ini," bunyi pernyataan Kemlu Rusia seperti dikutip dari laman Sputniknews, Sabtu (16/1/2016).
"Kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kami yang terdalam kepada keluarga dan teman-teman korban yang tewas dan semoga mereka yang terluka cepat sembuh," demikian pernyataan Kemlu Rusia.
Sekelompok militan AQIM menyerang sebuah hotel, Splendid Hotel, dan kafe yang kerap dikunjungi oleh warga Barat di Ouagadougou dan menyandera sejumlah pengunjung yang ada di dalamnya. 23 orang dan 4 pelaku penyerangan tewas dalam insiden tersebut.
(ian)