AS Tarik Selusin Pesawat dari Pangkalan Udara Turki
A
A
A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menarik sekitar selusin pesawat F-15 mereka dari pangkalan udara Incirlik di Turki. Keputusan penarikan mundur pesawat itu diutarakan oleh Pusat Komando AS di Eropa yang bermarkas di Jerman.
Penarikan pesawat ini terjadi hanya beberapa hari setelah Menteri Luar Negeri AS Ashton Carter melakukan kunjungan ke pangkalan udara tersebut. Pesawat-pesawat itu untuk sementara rencananya akan ditempatkan di pangkalan udara di Inggris.
Pentagon, melalui salah satu juru bicara mereka, yakni Jeff Davis turut membenarkan penarikan pesawat tersebut dari pangkalan udara Turki. Namun, dirinya menuturkan bahwa ini tidak mengurangi komitmen AS untuk membantu Turki melawan ISIS.
"Saya tidak melihat bahwa penarikan pesawat itu yang dilakukan AS ini mengurangi komitmen AS untuk memperkuat kekuatan tempur Turki, untuk dapat melakukan serangan di Suriah," kata Davis, seperti dilansir Outlook India pada Kamis (17/12).
Sementara itu, menurut seorang pejabat Pentagon yang tidak ingin disebutkan namanya, menyatakan AS akan menggantikan selusin pesawat F-15 yang ditarik itu dengan enam buah pesawat A-10, dan sejumlah pesawat lainnya. Tapi, dirinya enggan menyebutkan kapan pesawat pengganti itu akan dikirim ke Turki.
Penarikan pesawat ini terjadi hanya beberapa hari setelah Menteri Luar Negeri AS Ashton Carter melakukan kunjungan ke pangkalan udara tersebut. Pesawat-pesawat itu untuk sementara rencananya akan ditempatkan di pangkalan udara di Inggris.
Pentagon, melalui salah satu juru bicara mereka, yakni Jeff Davis turut membenarkan penarikan pesawat tersebut dari pangkalan udara Turki. Namun, dirinya menuturkan bahwa ini tidak mengurangi komitmen AS untuk membantu Turki melawan ISIS.
"Saya tidak melihat bahwa penarikan pesawat itu yang dilakukan AS ini mengurangi komitmen AS untuk memperkuat kekuatan tempur Turki, untuk dapat melakukan serangan di Suriah," kata Davis, seperti dilansir Outlook India pada Kamis (17/12).
Sementara itu, menurut seorang pejabat Pentagon yang tidak ingin disebutkan namanya, menyatakan AS akan menggantikan selusin pesawat F-15 yang ditarik itu dengan enam buah pesawat A-10, dan sejumlah pesawat lainnya. Tapi, dirinya enggan menyebutkan kapan pesawat pengganti itu akan dikirim ke Turki.
(esn)