Militan Terkait ISIS Eksekusi 2 Anggota Al-Nusra dengan Diledakkan
A
A
A
YARMOUK - Militan Suriah yang terkait dengan ISIS merilis video mengerikan tentang eksekusi yang mereka lakukan terhadap dua anggota Al-Nusra. Kedua korban dalam kondisi terikat diledakkan dengan benda mirip bom.
Eksekusi brutal oleh kelompok Shuhada al-Yarmouk itu diduga sebagai pembalasan atas serangan bom bunuh diri di kantor pusatnya pada bulan November. Ada tiga tahanan yang diinterogasi sebelum dua diantaranya dieksekusi.
Video berdurasi hampir enam menit dimulai dengan menunjukkan salah satu tahanan mengenakan jumpsuit oranye sedang diinterogasi di depan kamera. Seorang tahanan kedua yang juga mengenakan jumpsuit oranye kemudian dibawa ke suatu tempat. Sedangkan tahanan ketiga disorot kamera sebelum dibawa dengan mobil van.
Menjelang peledakan, para tahanan diikat dan seorang militan menuangkan cairan yang diduga bensin saat para tahanan berlutut.
Menurut laporan Daily Mail, Kamis (17/12/2015) mengacu pada video eksekusi itu, tiga tahanan tersebut dituduh berpartisipasi "langsung maupun tidak langsung" dalam serangan bom bunuh diri oleh Jabhat Al-Nusra.
Laman Heavy melaporkan bahwa video baru itu diduga dibuat di Daraa, Suriah, di mana Shuhada al-Yarmouk berbasis. Nama Shuhada al-Yarmouk bermakna Brigadir Martir Yarmouk. Kelompok ini didirkan bulan Agustus 2012 dan awalnya berafiliasi dengan kelompok pemberontak moderat Suriah bernama Tentara Pembebasan Suriah (FSA). Namun, kelompok itu membelot pada bulan Oktober 2013 dan kemudian bersumpah setia kepada ISIS atau Daesh.
Eksekusi brutal oleh kelompok Shuhada al-Yarmouk itu diduga sebagai pembalasan atas serangan bom bunuh diri di kantor pusatnya pada bulan November. Ada tiga tahanan yang diinterogasi sebelum dua diantaranya dieksekusi.
Video berdurasi hampir enam menit dimulai dengan menunjukkan salah satu tahanan mengenakan jumpsuit oranye sedang diinterogasi di depan kamera. Seorang tahanan kedua yang juga mengenakan jumpsuit oranye kemudian dibawa ke suatu tempat. Sedangkan tahanan ketiga disorot kamera sebelum dibawa dengan mobil van.
Menjelang peledakan, para tahanan diikat dan seorang militan menuangkan cairan yang diduga bensin saat para tahanan berlutut.
Menurut laporan Daily Mail, Kamis (17/12/2015) mengacu pada video eksekusi itu, tiga tahanan tersebut dituduh berpartisipasi "langsung maupun tidak langsung" dalam serangan bom bunuh diri oleh Jabhat Al-Nusra.
Laman Heavy melaporkan bahwa video baru itu diduga dibuat di Daraa, Suriah, di mana Shuhada al-Yarmouk berbasis. Nama Shuhada al-Yarmouk bermakna Brigadir Martir Yarmouk. Kelompok ini didirkan bulan Agustus 2012 dan awalnya berafiliasi dengan kelompok pemberontak moderat Suriah bernama Tentara Pembebasan Suriah (FSA). Namun, kelompok itu membelot pada bulan Oktober 2013 dan kemudian bersumpah setia kepada ISIS atau Daesh.
(mas)