Via Video ISIS Klaim Penggal Mata-mata Rusia

Kamis, 03 Desember 2015 - 10:21 WIB
Via Video ISIS Klaim...
Via Video ISIS Klaim Penggal Mata-mata Rusia
A A A
RAQQA - Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merilis video yang diklaim sebagai pemenggalan terhadap mata-mata Dinas Keamanan Rusia (FSB). Mata-mata itu disebut menyusup ke wilayah ISIS di Suriah melalui Turki.

Pria yang dieksekusi militan ISIS itu mengenakan jumpsuit oranye. Sebelum dieksekusi, korban sempat memberikan pengakuan sesuai permintaan ISIS.

Korban sebelum dieksekusi, mengidentifikasi dirinya sebagai Magomed Khasiev, 23, asal Gronzy, Chechnya. Dia juga memberikan rincian tentang perekrutannya sebagai mata-mata FSB dan keberhasilannya menyusup ke wilayah ISIS di Suriah.

“Saya berangkat dari Bandara Krasnodar (di Rusia) ke Kota Istanbul. Di Istanbul, saya bertemu dengan orang yang terlibat dalam perdagangan manusia dari Turki ke ISIS. Setelah menghabiskan beberapa hari di apartemen, salah satunya sekitar 26 Agustus 2014, saya tiba di wilayah ISIS,” katanya, seperti dikutip Russia Today, Kamis (3/12/2015).

Pria itu menekankan bahwa dia melakukan operasi penyamaran di Suriah dan Irak, termasuk mengumpulkan informasi tentang warga Rusia yang berperang untuk ISIS. Aksi itu, kata dia, seperti yang diperintahkan oleh pihak keamanan Rusia.

Di menit-menit akhir, gambar video beralih ke lokasi luar ruangan di mana militan ISIS mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin dengan serangan di Rusia. Sesaat kemudian, militan ISIS memenggal tahanan itu dengan pisau.

Menurut situs kelompok pemantau terorisme, SITE, video itu muncul dari Provinsi Raqqa, Suriah, yang merupakan benteng utama ISIS.

Ini adalah pertama kalinya ISIS mengklaim telah menangkap dan mengeksekusi sandera asal Rusia. Namun, Moskow sendiri tidak memiliki laporan adanya warga Rusia yang diculik kelompok ISIS.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0768 seconds (0.1#10.140)