Latih Milisi Kurdi, Tentara AS Muncul di Suriah
A
A
A
DAMASKUS - Puluhan tentara Amerika Serikat (AS) dikabarkan telah muncul di Suriah. Sebuah sumber di dalam tubuh militan Kurdi mengatakan, puluhan pasukan AS telah tiba di Kobane, kota di Suriah utara, selama dua hari terakhir.
Menurut sumber tersebut, 30 pasukan AS tiba di Kobane untuk melatih milisi Kurdi melawan ISIS. Sedangkan sisanya, berada di Provinsi Hasakeh, Suriah timur seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Jumat (27/11/2015).
Terkait hal ini, pusat komando pasukan AS menolak memberikan komentar secara jelas. "Kami telah mengatakan sebelumnya, bahwa kami akan menempatkan sejumlah kecil tentara di Suriah untuk berkoordinasi dengan mitra kami dalam peran non tempur. Kami tidak akan memberikan spesifikasi keberadaan mereka atau rencana pengiriman mereka di luar itu," begitu bunyi pernyataan pihak AS.
Sebelumnya, utusan Presiden Barack Obama untuk pasukan koalisi, Brett McGurk mengatakan, pasukan AS akan segera tiba di Suriah. Hal ini merupakan perwujudan dari rencana Presiden Obama yang berencana menurunkan 50 pasukan khusus AS di Suriah untuk membantu pasukan pemberontak.
ISIS mulai melancarkan serangan di daerah Kobane, yang terletak di perbatasan Turki, pada bulan September 2014. Dalam penyerangan itu, mereka menguasai sejumlah desa dan kota-kota di sekitar kota Kobane, sebelum akhirnya mereka menguasai kota sepenuhnya dan menyebabkan ribuan suku Kurdi meninggalkan rumah mereka.
Menurut sumber tersebut, 30 pasukan AS tiba di Kobane untuk melatih milisi Kurdi melawan ISIS. Sedangkan sisanya, berada di Provinsi Hasakeh, Suriah timur seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Jumat (27/11/2015).
Terkait hal ini, pusat komando pasukan AS menolak memberikan komentar secara jelas. "Kami telah mengatakan sebelumnya, bahwa kami akan menempatkan sejumlah kecil tentara di Suriah untuk berkoordinasi dengan mitra kami dalam peran non tempur. Kami tidak akan memberikan spesifikasi keberadaan mereka atau rencana pengiriman mereka di luar itu," begitu bunyi pernyataan pihak AS.
Sebelumnya, utusan Presiden Barack Obama untuk pasukan koalisi, Brett McGurk mengatakan, pasukan AS akan segera tiba di Suriah. Hal ini merupakan perwujudan dari rencana Presiden Obama yang berencana menurunkan 50 pasukan khusus AS di Suriah untuk membantu pasukan pemberontak.
ISIS mulai melancarkan serangan di daerah Kobane, yang terletak di perbatasan Turki, pada bulan September 2014. Dalam penyerangan itu, mereka menguasai sejumlah desa dan kota-kota di sekitar kota Kobane, sebelum akhirnya mereka menguasai kota sepenuhnya dan menyebabkan ribuan suku Kurdi meninggalkan rumah mereka.
(ian)