Capres AS Ben Carson Samakan Pengungsi Suriah dengan Anjing
A
A
A
ALABAMA - Salah satu calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari partai Republik, Ben Carson kembali membuat pernyataan kontroversial. Dalam pidato di hadapan pendukungnya di Alabama, Caron menyamakan pengungsi Suriah dengan anjing.
Dirinya menuturkan kekhawatiran AS terhadap pengungsi Suriah, tidak jauh berbeda dengan kekhawatiran orang tua terhadap anjing gila. Dimana, menurutnya jika ada anjing gila berkeliaran di lingkungan mereka, setiap orang tua pasti akan melarang anak-anak mereka untuk keluar, dan berusaha sekuat tenaga untuk mengusir anjing tersebut.
"Jika ada anjing gila berkeliaran di lingkungan Anda, Anda mungkin akan menilai tidak ada sesuatu yang baik dari anjing itu, dan Anda mungkin akan meminta anak-anak Anda untuk masuk ke dalam rumah," ucap Carson, seperti dilansir NBC pada Jumat (20/11).
"Ini tidak berarti Anda semua membenci semua anjing dan Anda akan mulai berpikir bagaimana cara melindungi anak-anak kita? Pada saat yang sama, saya suka anjing dan saya akan memanggil masyarakat yang manusiawi dan mudah-mudahan mereka bisa membawa anjing ini pergi dan menciptakan lingkungan yang aman," sambungnya.
Carson menuturkan, AS harus punya mekanisme yang jelas untuk menyortir pada pengungsi dari Suriah. Mekanisme yang sama saat sebuah tempat penampungan anjing memisahkan mana anjing gila dan mana bukan.
"Kami harus memiliki mekanisme penyaringan tempat yang memungkinkan kita untuk menentukan mana saja anjing yang gila. Siapa orang-orang yang ingin datang ke sini dan menyakiti kita dan ingin menghancurkan kita? Sampai kita tahu bagaimana melakukan itu, akan menjadi hal yang bodoh untuk menempatkan anak Anda dalam lingkungan yang Anda tidak ketahui," pungkasnya.
Dirinya menuturkan kekhawatiran AS terhadap pengungsi Suriah, tidak jauh berbeda dengan kekhawatiran orang tua terhadap anjing gila. Dimana, menurutnya jika ada anjing gila berkeliaran di lingkungan mereka, setiap orang tua pasti akan melarang anak-anak mereka untuk keluar, dan berusaha sekuat tenaga untuk mengusir anjing tersebut.
"Jika ada anjing gila berkeliaran di lingkungan Anda, Anda mungkin akan menilai tidak ada sesuatu yang baik dari anjing itu, dan Anda mungkin akan meminta anak-anak Anda untuk masuk ke dalam rumah," ucap Carson, seperti dilansir NBC pada Jumat (20/11).
"Ini tidak berarti Anda semua membenci semua anjing dan Anda akan mulai berpikir bagaimana cara melindungi anak-anak kita? Pada saat yang sama, saya suka anjing dan saya akan memanggil masyarakat yang manusiawi dan mudah-mudahan mereka bisa membawa anjing ini pergi dan menciptakan lingkungan yang aman," sambungnya.
Carson menuturkan, AS harus punya mekanisme yang jelas untuk menyortir pada pengungsi dari Suriah. Mekanisme yang sama saat sebuah tempat penampungan anjing memisahkan mana anjing gila dan mana bukan.
"Kami harus memiliki mekanisme penyaringan tempat yang memungkinkan kita untuk menentukan mana saja anjing yang gila. Siapa orang-orang yang ingin datang ke sini dan menyakiti kita dan ingin menghancurkan kita? Sampai kita tahu bagaimana melakukan itu, akan menjadi hal yang bodoh untuk menempatkan anak Anda dalam lingkungan yang Anda tidak ketahui," pungkasnya.
(esn)