Hollande: Kita Harus Bersiap untuk Serangan Baru

Selasa, 25 Agustus 2015 - 20:36 WIB
Hollande: Kita Harus...
Hollande: Kita Harus Bersiap untuk Serangan Baru
A A A
PARIS - Serangan terhadap kereta super cepat di Prancis menuntut aparat keamanan di negara itu untuk selalu waspada agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Menurut Presiden Prancis, Francois Hollande, negaranya harus siap untuk menghadapi serangan teroris seperti yang terjadi kemarin.

"Insiden di hari Jumat itu bisa menjadi pembantaian mengerikan jika tidak ada penumpang yang berani melawannya, termasuk tiga warga AS dan seorang warga Inggris yang menangkap pelakunya," kata Holande seperti dikutip dari Associated Press, Selasa (25/8/2015).

Meski Hollande tidak mengungkapkan langkah yang diambil otoritas keamanan Prancis dalam mewaspadai setiap ancaman teror, Prancis telah menetapkan status siaga sepanjang tahun. Hollande menekankan komitmennya dalam upaya kontraterorisme Prancis, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, terutama terhadap ISIS.

Insiden penyerangan di kereta api super cepat di Prancis telah menimbulkan permasalahan, yaitu sulitnya melindungi wilayah publik dari serangan teror individu.

Aksi penyerangan ini terjadi di atas kereta berkecepatan tinggi, Thalys, di dekat kota Arras. Saat itu, seorang penumpang asal Prancis berusaha untuk masuk ke toilet dan mendapati tersangka sedang memegang senjata. Sang penumpang pun mencoba melawan.

Mendengar informasi ada pria membawa senjata AK-47 di toilet, tiga Marinir Amerika Serikat yang kebetulan berada di kereta langsung mendatangi tempat tersebut. Aksi teroris itu berhasil digagalkan kedua Marinir AS setelah terjadi perkelahian.
(esn)
Berita Terkait
Lyon Jadi Pelabuhan...
Lyon Jadi Pelabuhan Baru Jerome Boateng
Prancis Imbau Warganya...
Prancis Imbau Warganya Segera Tinggalkan Pakistan
8 Bukti Prancis Kehilangan...
8 Bukti Prancis Kehilangan Pengaruh Neokolonialisme di Afrika
Pelaku Penyanderaan...
Pelaku Penyanderaan di Bank Prancis Masuk dalam Daftar Pemantauan
Gerakan Boikot Produk...
Gerakan Boikot Produk Prancis Raih Momentum di Bangladesh
Pogba Bantah Keluar...
Pogba Bantah Keluar dari Timnas Prancis karena Komentar Marcon
Berita Terkini
Partainya PM Lawrence...
Partainya PM Lawrence Wong Menang Telak Pemilu Singapura
26 menit yang lalu
Pakistan: Kami Akan...
Pakistan: Kami Akan Gunakan Spektrum Kekuatan Penuh, Termasuk Nuklir, Jika Diserang India
58 menit yang lalu
Zelensky Ancam Pemimpin...
Zelensky Ancam Pemimpin Dunia yang Hadir di Perayaan Hari Kemenangan di Moskow
1 jam yang lalu
3 Motif Kesepakatan...
3 Motif Kesepakatan Mineral Langka AS dan Ukraina, Salah Satunya Upaya Membayar Utang Perang
4 jam yang lalu
Trump: AS Menang dalam...
Trump: AS Menang dalam 2 Perang Dunia
8 jam yang lalu
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
10 jam yang lalu
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved