PBB Sambut Baik Dialog Damai Duo Korea
A
A
A
NEW YORK - Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon menyambut baik dialog damai yang sedang berlangsung di Semenanjung Korea. Tidak hanya itu, Ki-moon juga meminta kepada dua negara yang saling bertetangga itu untuk menurunkan tensi ketegangan dan menciptakan kondisi yang kondusif.
"Kedua negara harus melipatgandakan upaya untuk menyelesaikan perbedaan yang ada melalui dialog sementara dan menahan diri untuk tidak mengambil tindakan yang menciptakan suasana tidak kondusif untuk dialog," begitu pernyataan Ki-moon seperti dikutip dari Associated Press, Minggu (23/8/2015).
Pernyataan itu juga menyatakan jika Ki-moon mengikuti perkembangan dari pembicaraan lanjutan yang digelar hari ini. Duo Korea terlibat pembicaraan marathon dan memiliki sesi negosiasi yang panjang dalam beberapa tahun terakhir. Pertemuan tertutup itu digelar di desa perbatasan Panmunjom, lokasi disepakatinya gencatan senjata pada tahun 1953 lalu.
Pertemuan dilakukan sesaat sebelum berakhirnya batas waktu yang ditetapkan oleh Korut untuk Korsel membongkar speaker yang melakukan propaganda anti PyongYang di daerah perbatasan. Ketegangan sontak terjadi di Semenanjung Korea setelah pada hari Kamis lalu terlibat jual beli tembakan.
"Kedua negara harus melipatgandakan upaya untuk menyelesaikan perbedaan yang ada melalui dialog sementara dan menahan diri untuk tidak mengambil tindakan yang menciptakan suasana tidak kondusif untuk dialog," begitu pernyataan Ki-moon seperti dikutip dari Associated Press, Minggu (23/8/2015).
Pernyataan itu juga menyatakan jika Ki-moon mengikuti perkembangan dari pembicaraan lanjutan yang digelar hari ini. Duo Korea terlibat pembicaraan marathon dan memiliki sesi negosiasi yang panjang dalam beberapa tahun terakhir. Pertemuan tertutup itu digelar di desa perbatasan Panmunjom, lokasi disepakatinya gencatan senjata pada tahun 1953 lalu.
Pertemuan dilakukan sesaat sebelum berakhirnya batas waktu yang ditetapkan oleh Korut untuk Korsel membongkar speaker yang melakukan propaganda anti PyongYang di daerah perbatasan. Ketegangan sontak terjadi di Semenanjung Korea setelah pada hari Kamis lalu terlibat jual beli tembakan.
(esn)