Pertama dalam Sejarah Menlu Vatikan Kunjungi Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Vatikan, Kardinal Pietro Parolin, untuk pertama kalinya dalam sejarah melakukan kunjungan ke Indonesia pada Selasa (11/8/2015). Kunjungan Menlu Parolin itu disambut Menlu Indonesia, Retno Marsudi.
Parolin tiba di kompleks Kementerian Luar Negeri Indonesia tepat pukul 12.00 siang tadi, dan langsung melakukan pertemuan tertutup dengan Menlu Retno. Pertemuan tersebut berlangsung kurang lebih selama 30 menit.
Menurut Retno, kunjungan rekannya itu merupakan kunjungan pertama Menlu Vatikan ke Indonesia sejak kedua negara resmi menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1950 lalu.
Dalam pernyataannya, Retno mengatakan, ada empat fokus pembahasan dalam pertemuannya dengan Menlu Parolin. Pembahasan itu meliputi dialog antar-agama, kerjasama budaya, rencana kerjasama radio Indonesia-Vatikan, dan kerjasama pendidikan.
Ditanya, apakah dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai rencana kunjungan pemimpin tertinggi Vatikan, Paul Fransiskus ke Indonesia, Retno menyatakan belum ada pembahasan mengenal hal tersebut.
Sejauh ini, Paus Fransiskus tercatat baru melakukan satu kali kunjungan ke kawasan Asia Tenggara. Yakni ke Filipina pada awal 2015 lalu, dan belum diketahui apakah dia akan melakukan kunjungan lagi ke Asia Tenggara dalam waktu dekat. atau tidak
Parolin tiba di kompleks Kementerian Luar Negeri Indonesia tepat pukul 12.00 siang tadi, dan langsung melakukan pertemuan tertutup dengan Menlu Retno. Pertemuan tersebut berlangsung kurang lebih selama 30 menit.
Menurut Retno, kunjungan rekannya itu merupakan kunjungan pertama Menlu Vatikan ke Indonesia sejak kedua negara resmi menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1950 lalu.
Dalam pernyataannya, Retno mengatakan, ada empat fokus pembahasan dalam pertemuannya dengan Menlu Parolin. Pembahasan itu meliputi dialog antar-agama, kerjasama budaya, rencana kerjasama radio Indonesia-Vatikan, dan kerjasama pendidikan.
Ditanya, apakah dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai rencana kunjungan pemimpin tertinggi Vatikan, Paul Fransiskus ke Indonesia, Retno menyatakan belum ada pembahasan mengenal hal tersebut.
Sejauh ini, Paus Fransiskus tercatat baru melakukan satu kali kunjungan ke kawasan Asia Tenggara. Yakni ke Filipina pada awal 2015 lalu, dan belum diketahui apakah dia akan melakukan kunjungan lagi ke Asia Tenggara dalam waktu dekat. atau tidak
(mas)