Morsi Divonis Mati, Ikhwanul Muslimin Bereaksi
A
A
A
KAIRO - Kelompok Ikhwanul Muslimin melemparkan ancaman serius kepada pemerintah Mesir. Ancaman ini muncul tidak lama setelah pengadilan tinggi Mesir menjatuhkan vonis mati terhadap Presiden terguling Mesir, Mohamed Morsi yang tidak lain adalah pemimpin Ikhwanul Muslimin.
“Pemerintah Mesir harus membayar mahal vonis mati terhadap Morsi,” ancam pihak Ikhawanul Muslimin, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (17/5/2015). Negeri Piramida itupun dilaporkan langsung memperketat keamanan di seluruh Mesir, khusunya di gedung-gedung pemerintahan dan lapangan terbuka.
Sebagai respon atas ancaman yang dilontarkan oleh kelompok tersebut. Pemerintah Mesir meminta warganya untuk tidak terprovokasi aksi-aksi yang bisa menimbulkan konflik. Sejauh ini, belum ada laporkan akan adanya aksi-aksi yang dilakukan oleh Ikhwanul Muslim di seluruh Mesir.
Morsi dan ratusan anggota Ikhwanul Muslimin dituduh terlibat dalam kerusuhan massal di sebuah penjara Mesir pada tahun 2011. Morsi sendiri digulingkan militer Mesir pada 2013 lalu, setelah demo besar yang berujung pada kerusuhan pecah di Mesir.
Sementara itu, petinggi militer Mesir yang bertanggung jawab atas penggulingan Morsi, Abdel Fattah el-Sisi kini menjadi Presiden Mesir setelah memenangkan Pemilu.
“Pemerintah Mesir harus membayar mahal vonis mati terhadap Morsi,” ancam pihak Ikhawanul Muslimin, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (17/5/2015). Negeri Piramida itupun dilaporkan langsung memperketat keamanan di seluruh Mesir, khusunya di gedung-gedung pemerintahan dan lapangan terbuka.
Sebagai respon atas ancaman yang dilontarkan oleh kelompok tersebut. Pemerintah Mesir meminta warganya untuk tidak terprovokasi aksi-aksi yang bisa menimbulkan konflik. Sejauh ini, belum ada laporkan akan adanya aksi-aksi yang dilakukan oleh Ikhwanul Muslim di seluruh Mesir.
Morsi dan ratusan anggota Ikhwanul Muslimin dituduh terlibat dalam kerusuhan massal di sebuah penjara Mesir pada tahun 2011. Morsi sendiri digulingkan militer Mesir pada 2013 lalu, setelah demo besar yang berujung pada kerusuhan pecah di Mesir.
Sementara itu, petinggi militer Mesir yang bertanggung jawab atas penggulingan Morsi, Abdel Fattah el-Sisi kini menjadi Presiden Mesir setelah memenangkan Pemilu.
(esn)