RI Cari Dukungan untuk Jadi Anggota Tak Tetap DK PBB

JAKARTA - Indonesia mulai mencari dukungan agar bisa menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK) PBB. Indonesia berencana untuk mengajukan diri menjadi anggota tidak tetap DK PBB pada tahun 2019 mendatang.

Sinyal Indonesia mencari dukungan negara-negara lain tampak dari langkah Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi yang melakukan pertemuan dengan beberapa Menlu negara lain di Jakarta pada Selasa (21/4/2015). Dua negara yang sudah dimintai dukungan adalah Mongolia dan Nigeria.

"Kami membahas mengenai saling mendukung dalam forum internasional, di mana Indonesia meminta dukungan Mongolia untuk bisa menjadi anggota tidak tetap DK PBB pada tahun 2019-2020," kata Retno saat melakukan pertemuan dengan Menlu Mongolia, Lundeg Purevsuren.

Sementara itu, saat melakukan pertemuan dengan Menlu Nigeria, Aminu Wali, Retno menyatakan Nigeria juga sudah memberikan dukungan kepada Indonesia mengenai rencananya itu.

"Indonesia mengapresiasi dukungan yang diberikan untuk menjadi anggota tidak tetap PBB pada tahun 2019-202," kata Retno, usai melakukan dengan Menlu Aminu Wali.