Algojo ISIS Ancam Penggal Wartawan Irak

Jum'at, 12 September 2014 - 09:41 WIB
Algojo ISIS Ancam Penggal Wartawan Irak
Algojo ISIS Ancam Penggal Wartawan Irak
A A A
BAGHDAD - Seorang wartawan Irak telah diculik oleh militan ISIS dan diancam akan dipenggal algojo kelompok itu, jika dia menolak bekerja untuk mereka.

Ancaman itu diterima Kamis kemarin olehh Reporters Without Borders (RSF), kelompok pengawas media.

Wartawan Irak yang diancam dipenggal algojo ISIS itu adalah Raad Mohammed al-Azzawi. Dia merupakan juru kamera. Azzawi diculik dan dipenjarakan militan ISIS pada tanggal 7 September di Samarra, sebuah kota yang berjarak sekitar 120 kilometer sebelah utara Baghdad.

”Organisasi radikal telah mengumumkan bahwa mereka akan memenggal kepala wartawan yang menolak untuk bekerja untuk Negara Islam (IS),” katanya dalam pernyataan mengacu pada kelompok ISIS yang berganti nama menjadi IS.

Algojo ISIS sebelumnya sudah memenggal dua wartawan AS, James Foley dan Steven Sotloff. Video pemenggalan dua jurnalis AS itu dirilis hanya dalam rentang beberapa pekan.

”Negara Islam sejak kemunculannya telah membuat wartawan sebagai target teror,” kata Virginie Dangles, Asisten Direktur Riset RWF.

”Organisasi teroris, dalam menyiapkan peralatan untuk penculikan dan melaksanakan (pemenggalan) jurnalis profesional, mencoba untuk menghilangkan semua mereka yang menolak untuk bersumpah setia kepada Negara Islam,” lanjut dia, seperti dikutip AFP, Jumat (12/9/2014).
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3707 seconds (0.1#10.140)