Snowden ajukan suaka ke Rusia

Sindonews.com– Pembocor program rahasia dinas intelijen Amerika Serikat (AS), Edward Snowden, telah mengajukan permohonan suaka di Rusia.

Sebelumnya, Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Senin (1/7/2013), Snowden dipersilakan untuk tinggal, selama ia berhenti membocorkan laporan intelijen AS.
"Rusia tidak pernah menyerahkan siapa pun, di mana saja dan tidak memiliki niat untuk melakukannya," kata Putin ketika ditanya oleh wartawan.

"Jika dia (Snowden) ingin tetap di sini, ada satu syarat, ia harus berhenti menimbulkan kerusakan pada mitra Amerika. Kami tidak peduli seberapa aneh ini mungkin terdengar datang dari saya," kata Putin.

Pada Minggu (30/6/2013) malam, Snowden mengajukan permohonan suaka politik di kantor konsulat bandara Sheremetyevo, Moskow, di mana ia telah tinggal selama lebih dari satu pekan. Demikian dikatakan seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Rusia kepada AFP.

"Pada pukul 22:30, seorang warga Inggris, Sarah Harrison muncul di Departemen Konsulat di bandara Sheremetyevo dan mengajukan permohonan suaka Snowden,” kata petugas konsulat, Kim Shevchenko.

Sarah Harrison adalah aktivis dari kelompok anti-kerahasiaan WikiLeaks, yang menemani Snowden dalam perjalanan dari Hong Kong ke Moskow pada 23 Juni silam.