Tolak suap 14 miliar, polisi Rusia kantongi penghargaan

Sindonews.com - Kementerian Dalam Negeri Rusia akan menghadiahkan penghargaan dan bonus sebesar USD 3,220 atau sekira Rp 31 juta rupiah kepada seorang polisi lalu lintas.

Hadiah tersebut merupakan sebuah langkah terobosan yang dilakukan dalam memerangi maraknya praktik korupsi di Rusia. Sekaligus, pengakuan yang diberikan pemerintah Rusia atas kejujuran dan sikap teladan yang dicontohkan oleh seorang polisi lalu lintas.

Seperti dikabarkan dalam chanel 1 Tvm Rossiya, seorang penduduk yang tinggal di distrik Rusia mencoba menyuap seorang polisi lalu lintas dengan memberikan uang tunai senilai, USD 1,5 juta atau sekira Rp 14 miliar. Warga tersebut meminta polisi lalu lintas itu mendaftarkan sebuah dokumen untuk memberikan izin jalan kepada 300 truk ilegal.

Alih-alih mengiyakan permintaah tersebut, Polisi Rusia lantas menangkap pelaku suap beserta sejumlah uang yang tunai yang dibawa. Kini, pelaku suap tengah mendekam ditahan dan sedang sedang menjalani proses introgasi, selanjutnya oknum tersebut akan menjalani proses persidangan.