Parade Rudal Baru, Iran Ancam Hancurkan Dua Kota di Israel

Kamis, 22 September 2016 - 00:47 WIB
Parade Rudal Baru, Iran Ancam Hancurkan Dua Kota di Israel
Parade Rudal Baru, Iran Ancam Hancurkan Dua Kota di Israel
A A A
TEHERAN - Iran menunjukkan rudal balistik baru dalam sebuah parade militer pada hari Rabu. Rudal-rudal yang dipamerkan Iran dilengkapi tulisan di kendaraan pengangkut berupa ancaman untuk menghancurkan dua kota di Israel, Tel Aviv dan Haifa.

Dalam parade militer tahunan untuk menandai ulang tahun awal perang Iran-Irak 1980-1988 di Teheran, Iran juga mengarak sebuah truk militer yang membawa sistem rudal pertahanan S-300 buatan Rusia.

Ada 16 rudal balistik yang dipamerkan Iran. Pesawat-pesawat jet tempur, tank tempur dan tentara Iran ambil bagian dalam parade militer itu.

Ancaman penghancuran dua kota di Israel itu muncul dalam kendaraan pengakut rudal Zolfaghar yang dilengkapi hulu ledak. ”Jika para pemimpin rezim Zionis membuat satu gerakan yang salah, republik Islam akan menghancurkan Tel Aviv dan Haifa,” bunyi kalimat ancaman itu, mengacu pada dua kota di Israel.

Menurut komandan sayap udara Garda Revolusi Iran, Jenderal Amir-Ali Hadjizadeh, rudal Zolfaghar memiliki jangkauan 750 kilometer (466 mil).

Di perairan Teluk, Iran juga memamerkan kekuatan maritimnya yang melibatkan 500 kapal patroli cepat dan kapal perang.

”Keputusan terbaru dari penjahat Amerika untuk memberikan bantuan militer kepada si perampas, rezim Zionis (Israel), memperkuat tekad kami untuk meningkatkan kemampuan pertahanan kami,” kata Jenderal Mohammad Hossein Bagheri, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran.

Amerika Serikat (AS) dan Israel pada bulan ini menandatangani kontrak kesepakatan bantuan militer senilai USD38 miliar atau lebih dari Rp500 triliun untuk 10 tahun ke depan.

”Tujuan utama dari Amerika Serikat, rezim Zionis dan mereka yang mendukung kelompok-kelompok teroris adalah untuk menghancurkan infrastruktur Suriah dan Irak,” kata Bagheri, seperti dikutip dari Times of Israel, Kamis (22/9/2016).
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3760 seconds (0.1#10.140)