Lavrov: Kami Hanya Menunggu Permintaan Maaf Turki

Selasa, 31 Mei 2016 - 20:50 WIB
Lavrov: Kami Hanya Menunggu Permintaan Maaf Turki
Lavrov: Kami Hanya Menunggu Permintaan Maaf Turki
A A A
MOSKOW - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan, pihaknya hanya menunggu permintaan maaf dan kesediaan membayar kompensasi kepada keluarga korban penembakan pesawat dari pemerintah Turki. Ini merupakan respon atas laporan media yang menyebut Rusia menambah syarat lain kepada Turki, jika ingin berdamai dengan mereka.

Dirinya menuturkan, laporan yang menyebutkan bahwa Rusia menambah "cabang" lain dalam upaya damai kedua belah pihak adalah sesuatu hal yang benar-benar salah. Dirinya kembali menegaskan, Rusia hanya meminta permintaan maaf dan kesiapan untuk membayar kompensasi.

"Kami tidak pernah mengatakan kami akan memperluas "cabang zaitun" perdamaian ke Turki. Mengapa kami harus melakukan hal tersebut?" tanya Lavrov, seperti dilansir APA pada Selasa (31/5).

"Kami mengatakan, Turki wajib untuk meminta maaf dan memberikan kompensasi atas kerugian yang ditanggung oleh pihak korban dalam tindakan kriminal itu, oleh kejahatan perang tersebut," sambungnya.

Lavrov kembali mengingatkan, Presiden Rusia Vladimir Putin, ketika ditanya apakah Turki sedang mengambil semua langkah untuk memperbaiki hubungan dengan Rusia, Putin membenarkannya. Menurut Putin, Ankara sedang berusaha untuk melakukan pendekatan melalui jalur yang berbeda.

"Dia mengatakan bahwa kami siap untuk mempertimbangkan pesan tersebut, tapi sebagai langkah pertama, Turki harus melakukan apa yang seharusnya," imbuhnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5023 seconds (0.1#10.140)