UE Desak Rusia Hentikan Serangan di Suriah

LUXEMBOURG - Uni Eropa (UE) menuntut Rusia untuk sesegera mungkin menghentikan serangan udara di Suriah. Menurut UE, serangan udara tersebut menambah pelik konflik di Suriah, dan akan membuat terorisme serta radikalisme semakin tumbuh subur di Suriah.

"Eskalasi militer ini berisiko memperpanjang konflik, merusak proses politik, memperparah situasi kemanusiaan dan meningkatkan radikalisasi," bunyi pernyataan bersana 28 Menteri Luar Negeri UE, seperti dilansir Bussines Day pada Selasa (13/10/2015).

Para Menlu UE tersebut mendesak Rusia untuk lebih fokus pada bagaimana menyelesaikan krisis di Suriah dengan cara-cara damai, dengan menggunakan jalur politik, dan mulai meninggalkan cara militer. Dimana, menurut mereka cara itu hanyalah solusi singkat.

"Rusia harus memfokuskan upaya pada tujuan umum untuk mencapai solusi politik untuk menyelesaikan konflik di Suriah. Solusi yang diperlukan untuk mendukung transisi politik yang damai dan insklusif di Suriah," sambungnya.

Sebelumnya, UE juga sempat melemparkan kecaman terhadap kebijakan yang diambil Rusia di Suriah. Salah satu organisasi terbesar di Eropa tersebut menyebut apa yang dilakukan Rusia di Suriah sebagai hal yang mengkhwatirkan.