Latihan Perang, Rusia dan China Kerahkan Puluhan Kapal dan Jet

Senin, 24 Agustus 2015 - 14:03 WIB
Latihan Perang, Rusia dan China Kerahkan Puluhan Kapal dan Jet
Latihan Perang, Rusia dan China Kerahkan Puluhan Kapal dan Jet
A A A
MOSKOW - Rusia dan China resmi memulai latihan perang gabungan di kawasan Laut Jepang hari ini. Dalam latihan perang ini, 20 kapal, 20 pesawat jet, 40 kendaraan lapis baja dan 500 marinir dari China dan Rusia dikerahkan.

Latihan perang dengan nama “Joint Sea 2015 II” di lepas pantai Laut Jepang sebelah timur laut dari Vladivostok, Rusia itu digelar hingga 27 Agustus 2015.

”Selama fase aktif dari manuver maritim untuk bertahan sampai 27 Agustus, para pelaut bergabung dalam latihan anti-sabotase, anti-kapal selam, anti-kapal dan latihan pertahanan anti-pesawat. Selain itu akan ada latihan meriam dengan berbagai jenis target baik di bawah air maupun di udara,” kata juru bicara Distrik Militer Timur Rusia, Roman Martov, seperti dikutip kantor berita Itar-Tass, semalam.

Rusia menegaskan, latihan perang gabungan ini berlangsung di perairan netral. Menurut Martov, latihan perang juga melibatkan pasukan amfibi kedua negara. ”Ini pertama kalinya seperti operasi yang akan dilakukan di tanah Rusia,” ujarnya.

Latihan perang gabungan ini akan diakhiri dengan parade perpisahan kapal-kapal perang dari Armada Pasifik Rusia dan Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China, pada 28 Agustus 2015.

Wilayah laut Jepang berbatasan dengan empat negara. Yakni, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan dan Rusia. Pihak komando latihan perang gabungan Rusia dan China menegaskan bahwa latihan tersebut tidak ditujukan terhadap negara mana pun.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5153 seconds (0.1#10.140)