Paket Bahan Senjata Nuklir dari Pakistan Diduga untuk Iran Disita Inggris

Rabu, 11 Januari 2023 - 15:24 WIB
loading...
A A A
Sumber yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan: "Perlombaan sedang berlangsung untuk melacak semua orang yang terlibat dengan paket nakal yang tidak terwujud ini."

"Bos keamanan memperlakukan ini dengan keseriusan yang layak. Protokol tidak diikuti dan sekarang ini adalah operasi anti-teror," ujarnya.

Pemindai spesialis mengambil paket yang tidak diumumkan saat diangkut ke gudang pengiriman.

Baca juga: Perang Memanas, Rusia Kerahkan Senjata Nuklir Darat, Laut, dan Udara ke Crimea

Agen Pasukan Perbatasan mengisolasi pengiriman di ruang radioaktif dan, setelah menentukan itu adalah uranium, memanggil polisi kontra-teror.

Polisi memberi tahu MailOnline: "Kami dapat mengonfirmasi petugas dari Komando Kontra Terorisme Metropolitan dihubungi oleh rekan Pasukan Perbatasan di Heathrow setelah sejumlah kecil bahan yang terkontaminasi diidentifikasi setelah pemeriksaan rutin dalam paket yang masuk ke Inggris pada 29 Desember 2022."

Komandan polisi setempat, Richard Smith, berkata: "Saya ingin meyakinkan publik bahwa jumlah bahan yang terkontaminasi sangat kecil dan telah dinilai oleh para ahli sebagai tidak menimbulkan ancaman bagi publik."

"Meskipun penyelidikan kami masih berlangsung, dari penyelidikan kami sejauh ini, tampaknya tidak terkait dengan ancaman langsung," katanya.

"Namun, seperti yang diharapkan publik, kami akan terus menindaklanjuti semua jalur penyelidikan yang tersedia untuk memastikan ini benar-benar terjadi," imbuh dia.

"Namun, itu menyoroti kemampuan luar biasa yang kami dan mitra kami miliki untuk memantau pelabuhan dan perbatasan kami untuk menjaga keamanan publik dari potensi ancaman terhadap keselamatan dan keamanan mereka yang mungkin datang ke Inggris," sambung dia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Sekjen PBB kepada India...
Sekjen PBB kepada India dan Pakistan: Hindari Konfrontasi Militer yang Bisa Lepas Kendali!
Gertak India, Pakistan...
Gertak India, Pakistan Uji Coba Rudal untuk Kedua Kalinya
Apakah Ukraina Memiliki...
Apakah Ukraina Memiliki Senjata Nuklir? Ini Riwayat Bom Atom yang Tak Pernah Meledak
Sosok Asim Munir, Jenderal...
Sosok Asim Munir, Jenderal Pakistan Penghafal Al-Qur'an yang Bikin India Marah
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
5 Fakta Usaha Rujuk...
5 Fakta Usaha Rujuk Pangeran Harry dan Raja Charles III, Keluarga Kerajaan di Ujung Damai?
Rayakan Hari Star Wars,...
Rayakan Hari Star Wars, Akun Medsos Gedung Putih Unggah Gambar AI Trump Sebagai Jedi
Mahathir Mohamad: Trump...
Mahathir Mohamad: Trump Tak Paham Dunia, Ketinggalan 100 Tahun
Rekomendasi
Prabowo: Dalam 5 Tahun...
Prabowo: Dalam 5 Tahun Harus Swasembada BBM, Tak Perlu Impor!
SIG Ciptakan 20.000...
SIG Ciptakan 20.000 Lapangan Kerja Melalui Program Keberlanjutan
Mobil Box Tabrak KRL...
Mobil Box Tabrak KRL Rute Bogor-Jakarta Kota, Jalur Citayam-Bojong Gede Lumpuh
Berita Terkini
Abbas akan Kunjungi...
Abbas akan Kunjungi Lebanon untuk Lucuti Senjata Faksi-faksi Perlawanan Palestina
Friedrich Merz Terpilih...
Friedrich Merz Terpilih sebagai Kanselir Jerman pada Upaya Kedua
Israel Murka Maskapai...
Israel Murka Maskapai AS Setop Penerbangan usai Serangan Rudal Houthi
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Eks Sandera: Saya Merasa...
Eks Sandera: Saya Merasa Lebih Aman di Tahanan Hamas daripada di Israel
Apa Rusia Membantu Padamkan...
Apa Rusia Membantu Padamkan Kebakaran Israel?
Infografis
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved