Dua Rudal dan 6 Drone Houthi Incar Arab Saudi, Semua Ditembak Jatuh
loading...
Sistem pertahanan rudal yang dioperasikan pasukan Arab Saudi. Foto/REUTERS
A
A
A
RIYADH - Dua rudal balistik dan enam drone bersenjata diluncurkan kelompok pemberontak Houthi Yaman dan ditargetkan terhadap wilayah Arab Saudi , Senin (13/7/2020). Semua senjata itu berhasil ditembak jatuh oleh sistem pertahanan rudal Riyadh.
Serangan itu telah dikonfirmasi juru bicara Koalisi Arab pimpinan Arab Saudi, Kolonel Turki al-Maliki. Menurutnya, dua rudal dan enam drone diluncurkan oleh milisi Houthi ke Kerajaan Arab Saudi dengan cara yang disengaja untuk menargetkan warga sipil dan infrastruktur sipil. (Baca: Rudal Balistik Houthi Mengincar Makkah, tapi Ditembak Jatuh )
Al-Maliki mengatakan serangan itu berasal dari Ibu Kota Yaman, Sanaa. "Milisi teroris Houthi sengaja meningkatkan permusuhan dengan menargetkan warga sipil dan infrastruktur sipil di negara-negara tetangga Yaman dengan menggunakan rudal balistik dan drone," kata al-Maliki.
Mengutip laporan Arab News, kelompok Houthi selama lima tahun terakhir menargetkan berbagai area sipil dan lokasi industri di Kerajaan Arab Saudi. Di antaranya adalah bandara di Riyadh, kilang minyak di Provinsi Timur, dan berbagai sasaran di wilayah barat Najran, Jazan dan Asir, serta kota suci Makkah.
Al-Maliki mengatakan kekejaman seperti serangan yang dilakukan Houthi tidak akan dibiarkan begitu saja. (Baca juga: Houthi Yaman Bantah Rudal Balistiknya Targetkan Makkah )
"Koalisi dan mengambil akan mengambil langkah-langkah operasional yang diperlukan untuk menghentikan aksi-aksi teroris ini...sesuai dengan hukum humaniter internasional dan aturan biasanya," ujarnya.
Serangan itu telah dikonfirmasi juru bicara Koalisi Arab pimpinan Arab Saudi, Kolonel Turki al-Maliki. Menurutnya, dua rudal dan enam drone diluncurkan oleh milisi Houthi ke Kerajaan Arab Saudi dengan cara yang disengaja untuk menargetkan warga sipil dan infrastruktur sipil. (Baca: Rudal Balistik Houthi Mengincar Makkah, tapi Ditembak Jatuh )
Al-Maliki mengatakan serangan itu berasal dari Ibu Kota Yaman, Sanaa. "Milisi teroris Houthi sengaja meningkatkan permusuhan dengan menargetkan warga sipil dan infrastruktur sipil di negara-negara tetangga Yaman dengan menggunakan rudal balistik dan drone," kata al-Maliki.
Mengutip laporan Arab News, kelompok Houthi selama lima tahun terakhir menargetkan berbagai area sipil dan lokasi industri di Kerajaan Arab Saudi. Di antaranya adalah bandara di Riyadh, kilang minyak di Provinsi Timur, dan berbagai sasaran di wilayah barat Najran, Jazan dan Asir, serta kota suci Makkah.
Al-Maliki mengatakan kekejaman seperti serangan yang dilakukan Houthi tidak akan dibiarkan begitu saja. (Baca juga: Houthi Yaman Bantah Rudal Balistiknya Targetkan Makkah )
"Koalisi dan mengambil akan mengambil langkah-langkah operasional yang diperlukan untuk menghentikan aksi-aksi teroris ini...sesuai dengan hukum humaniter internasional dan aturan biasanya," ujarnya.
(min)
Lihat Juga :
