Bertemu Zelensky, Biden Akan Umumkan Pengiriman Rudal Patriot ke Ukraina

Rabu, 21 Desember 2022 - 23:51 WIB
loading...
Bertemu Zelensky, Biden Akan Umumkan Pengiriman Rudal Patriot ke Ukraina
Presiden AS Joe Biden dilaporkan akan mengumumkan pengiriman rudal Patriot ke Ukraina saat bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Foto/Bloomberg
A A A
WASHINGTON - Seorang pejabat senior pemerintah Amerika Serikat (AS) mengatakan pemerintahan Joe Biden akan mengirimkan sistem senjata pertahanan udara tercanggih di gudang senjatanya, sistem rudal Patriot , ke Ukraina . Ini menandai tambahan paling signifikan dukungan militer AS bagi Ukraina dalam beberapa bulan.

"Patriot akan dimasukkan dalam paket bantuan senjata baru senilai USD2 miliar (Rp778 triliun) yang rencananya akan diungkapkan oleh Presiden Biden pada hari Rabu, menandai kunjungan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke Washington," kata pejabat tersebut, yang berbicara kepada wartawan dengan syarat anonimitas sebelum pengumuman formal seperti dikutip dari The Washington Post, Rabu (21/12/2022).

Ukraina akan menerima satu baterai Patriot, yang masing-masing memiliki hingga delapan peluncur yang dapat menampung antara empat dan 16 rudal, tergantung pada jenis amunisi yang digunakan. Pasukan AS akan melatih Ukraina untuk mengoperasikan dan memelihara sistem di negara ketiga, mungkin Jerman.

“Ini akan memakan waktu,” kata pejabat itu.

“Tetapi pasukan Ukraina akan membawa pelatihan itu kembali ke negara mereka untuk mengoperasikan baterai ini,” imbuhnya.

Meski begitu, kecil kemungkinan sistem pertahanan udara ini akan tiba di Ukraina sebelum musim semi.



Paket senjata baru akan membuat jumlah total dukungan militer untuk Ukraina yang disetujui oleh pemerintahan Biden menjadi sekitar USD$22 miliar atau sekitar Rp342 triliun.

Sistem rudal Patriot akan bergabung dengan susunan sistem pertahanan udara modern lainnya yang telah diterima Ukraina dari negara-negara Barat sejak invasi Rusia. AS bulan lalu mengirim dua Sistem Rudal permukaan-ke-udara tingkat lanjut nasional, atau NASAMS, dan menandatangani kesepakatan senilai USD1,2 miliar (Rp18,6 triliun) untuk membangun dan menyediakan enam lagi selama dua tahun ke depan.

Di awal perang, AS juga menengahi kesepakatan dengan Slovakia, sekutu NATO, untuk mengirim satu-satunya sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina. Sebagai gantinya, NATO telah mengerahkan unit Patriot ke Slovakia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1978 seconds (0.1#10.140)