Netanyahu Berupaya Bangun Hubungan Diplomatik Penuh dengan Arab Saudi

Sabtu, 17 Desember 2022 - 20:10 WIB
loading...
Netanyahu Berupaya Bangun...
Netanyahu Berupaya Bangun Hubungan Diplomatik Penuh dengan Arab Saudi. FOTO/Reuters
A A A
TEL AVIV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, bahwa dia akan berusaha untuk membangun hubungan diplomatik penuh dengan Arab Saudi .

"Saya pikir kita bisa mengakhiri konflik Arab-Israel dan mencapai perdamaian dengan Palestina, kita hanya harus kreatif tentang itu," kata Netanyahu dalam sebuah wawancara dengan TV Al Arabiya milik Saudi, Jumat (16/12/2022).



Dia juga menggambarkan langkah seperti itu sebagai "lompatan kuantum untuk perdamaian keseluruhan antara Israel dan dunia Arab". Netanyahu mengatakan, bahwa itu akan mengubah kawasan itu "dengan cara yang tak terbayangkan."

Tidak ada komentar segera dari otoritas Saudi atas pernyataan Netanyahu. Meski sudah banyak isu dan rumor yang beredar soal kemungkinan normalisasi hubungan antara Israel dengan Arab Saudi, namun hingga kini Riyadh masih belum memberikan keterangan resmi soal hal ini.

Arab Saudi tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan menentang normalisasi dengan Tel Aviv, sampai mengakhiri pendudukan Israel selama puluhan tahun di wilayah Palestina.



Namun, Arab Saudi mengizinkan wilayah udaranya digunakan untuk penerbangan antara Israel dan Uni Emirat Arab dan Bahrain, kedua negara yang menjalin hubungan dengan Israel pada September 2020.

Netanyahu menyarankan bahwa memperluas kemajuan yang dibuat dalam Perjanjian Abraham 2020 ke negara-negara Arab lainnya akan menjadi rute perdamaian yang lebih efektif daripada terlibat langsung dengan para pemimpin Palestina, yang dia klaim tidak mau mengakui Negara Israel.

“Saya pikir perdamaian dengan Arab Saudi akan memiliki dua tujuan: Ini akan menjadi lompatan besar untuk perdamaian keseluruhan antara Israel dan dunia Arab, itu akan mengubah wilayah kita dengan cara yang tak terbayangkan,” katanya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1263 seconds (0.1#10.140)