Amerika Serikat Sepakat Buat Sistem Pertahanan Udara untuk Ukraina

Kamis, 01 Desember 2022 - 17:12 WIB
loading...
Amerika Serikat Sepakat...
Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Tingkat Lanjut Nasional (NASAMS) meluncurkan rudal. Foto/Forsvarets Mediearkiv/Kongsberg Defence and Aerospace
A A A
WASHINGTON - Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) mengumumkan kontrak senilai USD1,2 miliar untuk memproduksi enam Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Tingkat Lanjut Nasional (NASAMS) untuk Ukraina.

Kontrak itu diumumkan di tengah konfliknya dengan Rusia. Kontrak itu diberikan kepada konglomerat pertahanan Raytheon.

“Pekerjaan akan dilakukan di Tewksbury, Massachusetts, dengan perkiraan tanggal penyelesaian 28 November 2025,” papar Departemen Pertahanan AS pada Rabu (30/11/2022).

Kiev sejauh ini telah menerima dua dari delapan unit NASAMS yang dijanjikan Washington. Sistem yang tersisa diharapkan akan dikirim ke Ukraina setelah dibangun.



Selain baterai NASAMS itu sendiri, kontrak tersebut mencakup peralatan dan suku cadang terkait, bersama dengan pelatihan dan dukungan logistik untuk militer Ukraina.

Proyek itu didanai sebagai bagian dari apa yang disebut Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina (USAI), yang memungkinkan pemerintahan Biden mendapatkan senjata dari industri pertahanan, alih-alih mengambilnya dari stok militer AS yang ada.



Ukraina mengatakan sangat membutuhkan sistem pertahanan udara, karena serangan rudal skala besar Rusia baru-baru ini terhadap sasaran militer dan infrastruktur energi.

Moskow meningkatkan tekanan terhadap Kiev sejak 10 Oktober, ketika menuduh Ukraina menggunakan "taktik teroris" dan menargetkan infrastruktur Rusia, termasuk Jembatan Crimea yang strategis.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Rekomendasi
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
32 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Umumkan...
Amerika Serikat Umumkan Siap Perang dengan China!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved