Pemimpin Militer Barat dan Aktivis Ukraina: Ini Waktunya Perang Lawan Rusia, Bukan Berunding!

Senin, 21 November 2022 - 10:20 WIB
loading...
A A A
Pertempuran Ukraina melawan agresi Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi fokus utama sesi tahun ini.

“Kita tidak bisa membiarkan Rusia dan Putin lolos dari agresi semacam ini,” kata Menteri Pertahanan Belanda Kajsa Ollongren di sela-sela pertemuan.

“Ukraina berperang dalam perang ini, tapi ini juga perang kita,” katanya. “Jika Rusia menang, itu akan berdampak langsung pada keamanan kami.”

Para peserta membahas perdebatan yang berkembang tentang kapan dan bagaimana memulai perundingan damai selama tiga hari sesi publik dan pribadi, tetapi pesan utama dari konferensi tersebut adalah untuk mendukung Ukraina.

Pejabat Ukraina yang melakukan perjalanan ribuan mil di tengah perang ke Halifax mengatakan mereka merasa didukung oleh dukungan tersebut.

“Saya merasakan ikatan yang kuat, terutama berada di sini,” kata Wakil Perdana Menteri Ukraina Olga Stefanishyna kepada wartawan selama pertemuan meja bundar.

Sebanyak sembilan anggota Parlemen AS menekankan bahwa dukungan bipartisan untuk membantu Ukraina mengalahkan Rusia tidak berkurang di Capitol Hill.

“Ini mungkin salah satu masalah paling bipartisan yang pernah saya lihat sejak saya berada di Kongres,” kata Senator Jim Risch asal Idaho, seorang Republikan di Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS.

“Hanya ada segelintir orang yang menolak terlibat dalam perjuangan ini di Ukraina,” imbuh Risch. “Jadi, fokuslah pada mayoritas. Kami terikat untuk melakukan ini secara bipartisan. Kami bergandengan tangan dalam hal ini.”

Terlepas dari janji-janji tersebut, Ukraina telah menyatakan kekhawatiran bahwa Parlemen AS yang dipimpin oleh Partai Republik tidak akan memiliki keinginan untuk bantuan ekonomi jangka panjang kepada Kiev.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1241 seconds (0.1#10.140)