Laporan Intelijen: AS Dipermainkan Sekutu Arabnya

Senin, 14 November 2022 - 10:03 WIB
loading...
Laporan Intelijen: AS...
Laporan intelijen Washington mengungkap bahwa Uni Emirat Arab sebagai sekutu Arab-nya Amerika Serikat telah mempermainkan kebijakan luar negeri Amerika. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Sebuah laporan intelijen Washington mengungkap bahwa Uni Emirat Arab (UEA) telah mempermainkan Amerika Serikat (AS) terkait kebijakan luar negerinya. Tindakan itu termasuk dengan ikut campur dalam sistem politik Amerika menggunakan taktik legal dan ilegal.

Laporan intelijen itu diungkap Washington Post dengan mengutip para pejabat intelijen Amerika.

Uni Emirat Arab selama ini telah dianggap sebagai sekutu dekat Amerika Serikat di Teluk Arab.

Menurut laporan Washington Post, kegiatan UEA telah mengeksploitasi kerentanan dalam sistem Amerika, termasuk ketergantungan pada kontribusi politik dan lemahnya penegakan hukum yang dirancang untuk melindungi dari campur tangan asing.

Beberapa taktik UEA, lanjut laporan itu, menyerupai spionase.

Baca juga: Bikin Heboh, Kasino Pertama Arab Akan Dibuka di Ras Al Khaimah

Seorang anggota Parlemen AS mengilustrasikan kepada Washington Post tentang bagaimana sistem politik AS didistorsi oleh uang asing.

"Garis merah yang sangat jelas perlu ditetapkan terhadap permainan UEA dalam politik Amerika. Saya tidak yakin kami pernah membicarakan hal ini dengan orang Emirat pada level yang tinggi," kata anggota Parlemen tersebut yang tidak disebutkan namanya.

Pembuat kebijakan AS diduga menerima pengarahan tentang laporan intelijen rahasia dalam beberapa pekan terakhir.

Bruce Riedel, seorang peneliti senior di Institusi Brookings mengatakan itu adalah pengarahan yang tidak biasa untuk dikeluarkan oleh badan intelijen AS karena berkaitan dengan sekutu dekat—bukan musuh, seperti Rusia, China atau Iran—dan dapat diartikan sebagai menyelidiki politik dalam negeri.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS dan China Sepakat...
AS dan China Sepakat Hentikan Gencatan Perang Dagang selama 90 Hari
Paus Leo XIV Serukan...
Paus Leo XIV Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Breaking News: AS dan...
Breaking News: AS dan China Sepakat "Gencatan Senjata" Perang Tarif 90 Hari
Rekomendasi
Manny Pacquiao Incar...
Manny Pacquiao Incar Rekor Dunia: Antara Kritik dan Pembelaan Presiden WBC
Detik-detik Ledakan...
Detik-detik Ledakan Amunisi yang Tewaskan 13 Orang, Tim Sedang Menyusun Detonator di Dalam Lubang
Verrell Bramasta Go...
Verrell Bramasta Go Public dengan Fuji: Boleh Kan Kami Bahagia?
Berita Terkini
Perang India dan Pakistan,...
Perang India dan Pakistan, Siapa yang Paling Menderita?
Angkatan Udara Pakistan...
Angkatan Udara Pakistan Klaim Menang 6:0 dalam Perang dengan India
Siapa Aurangzeb Ahmed?...
Siapa Aurangzeb Ahmed? Arsitek Perang Pakistan yang Suka Menerapkan Strategi Militer China Kuno
Secara Tak Langsung,...
Secara Tak Langsung, Angkatan Udara India Akui Rafale Ditembak Jatuh Pakistan
Setelah Memberontak...
Setelah Memberontak 31 Tahun dan Menewaskan 40.000 Orang, PKK Membubarkan Diri
Satpam Ini Tewas saat...
Satpam Ini Tewas saat Berhubungan Intim di Pabrik, Keluarganya Diberi Kompensasi karena Dianggap Kecelakaan Kerja
Infografis
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved