Perubahan Konstitusi Rusia Mulai Berlaku 4 Juli
loading...
A
A
A
MOSKOW - Perubahan konstitusi Rusia akan mulai berlaku pada 4 Juli. Perubahan itu termasuk amandemen untuk membuka jalan bagi Presiden Vladimir Putin untuk terus berkuasa hingga 2036.
Para pemilih memberikan dukungan atas perubahan konstitusi itu. Hampir 78% suara mendukung perubahan konstitusi dalam referendum yang digelar pekan ini.
Kremlin memuji hasil referendum itu sebagai kemenangan besar. Adapun para pengkritik menganggap referendum itu ilegal dan tidak sah.
Grup pemantau independen menyatakan pemungutan suara itu penuh kecurangan. (Baca Juga: Pemerintahan Prancis Bubar, Macron Ingin Terus Berkuasa)
Beberapa perubahan penting adalah amandemen untuk memberi para mantan presiden Rusia kekebalan dari tuntutan kriminal. (Lihat Infografis: Duet Rafale-SU30 India Siap Mengguncang Ketegangan di Perbatasan)
Perubahan lain terkait kata “percaya pada Tuhan” dan pernyataan tentang pernikahan hanyalah penyatuan satu pria dan satu wanita. (Lihat Video: Pelaku Begal Menangis di Kaki Ibu, Korban Ternyata Kakak Angkat)
Para pemilih memberikan dukungan atas perubahan konstitusi itu. Hampir 78% suara mendukung perubahan konstitusi dalam referendum yang digelar pekan ini.
Kremlin memuji hasil referendum itu sebagai kemenangan besar. Adapun para pengkritik menganggap referendum itu ilegal dan tidak sah.
Grup pemantau independen menyatakan pemungutan suara itu penuh kecurangan. (Baca Juga: Pemerintahan Prancis Bubar, Macron Ingin Terus Berkuasa)
Beberapa perubahan penting adalah amandemen untuk memberi para mantan presiden Rusia kekebalan dari tuntutan kriminal. (Lihat Infografis: Duet Rafale-SU30 India Siap Mengguncang Ketegangan di Perbatasan)
Perubahan lain terkait kata “percaya pada Tuhan” dan pernyataan tentang pernikahan hanyalah penyatuan satu pria dan satu wanita. (Lihat Video: Pelaku Begal Menangis di Kaki Ibu, Korban Ternyata Kakak Angkat)
(sya)