Kebakaran Dahsyat Landa Gedung Pencakar Langit China
loading...
A
A
A
BEIJING - Kebakaran dahsyat terjadi di gedung pencakar langit di China. Video yang beredar di media sosial menunjukkan kepulan asap raksasa muncul dari gedung tersebut.
Kebakaran terjadi di kota Changsha, China tengah pada hari Jumat (16/9/2022). Associated Press melaporkan bangunan setinggi 218 meter dengan 42 lantai ini dimiliki oleh China Telecom milik negara.
Pemadam kebakaran kota mengirim 280 petugas pemadam kebakaran yang berhasil memadamkan api.
"Asap tebal menyembur dari lokasi, dan beberapa lusin lantai terbakar dengan ganas," lapor stasiun televisi milik pemerintah China, CCTV, seperti dikutip dari Independent.
Dalam sebuah pernyataan, China Telecom mengatakan tidak ada korban cedera atau tewas. Perusahaan telekomunikasi milik negara itu juga mengatakan tidak ada gangguan cakupan layanan ponsel.
Bagaimanapun, pengguna media sosial mengatakan mereka tidak dapat menggunakan ponsel mereka.
Sebuah video media sosial menunjukkan gedung pencakar langit yang tinggi itu dilalap api raksasa dengan puing-puing jatuh darinya dan gumpalan besar asap membubung tinggi di langit.
Video lain yang difilmkan lebih dekat ke lokasi menunjukkan satu sisi bangunan terbakar dan benar-benar tertutup api.
Masih belum ada laporan atau pernyataan dari pejabat terkait penyebab kebakaran.
Changsha adalah Ibu Kota provinsi Hunan tengah China. Ini memiliki populasi sekitar 4,8 juta orang pada 2022, menurut World Population Review, sebuah organisasi independen yang mengumpulkan data populasi dari seluruh dunia.
Kebakaran terjadi di kota Changsha, China tengah pada hari Jumat (16/9/2022). Associated Press melaporkan bangunan setinggi 218 meter dengan 42 lantai ini dimiliki oleh China Telecom milik negara.
Pemadam kebakaran kota mengirim 280 petugas pemadam kebakaran yang berhasil memadamkan api.
"Asap tebal menyembur dari lokasi, dan beberapa lusin lantai terbakar dengan ganas," lapor stasiun televisi milik pemerintah China, CCTV, seperti dikutip dari Independent.
Dalam sebuah pernyataan, China Telecom mengatakan tidak ada korban cedera atau tewas. Perusahaan telekomunikasi milik negara itu juga mengatakan tidak ada gangguan cakupan layanan ponsel.
Bagaimanapun, pengguna media sosial mengatakan mereka tidak dapat menggunakan ponsel mereka.
Sebuah video media sosial menunjukkan gedung pencakar langit yang tinggi itu dilalap api raksasa dengan puing-puing jatuh darinya dan gumpalan besar asap membubung tinggi di langit.
Video lain yang difilmkan lebih dekat ke lokasi menunjukkan satu sisi bangunan terbakar dan benar-benar tertutup api.
Masih belum ada laporan atau pernyataan dari pejabat terkait penyebab kebakaran.
Changsha adalah Ibu Kota provinsi Hunan tengah China. Ini memiliki populasi sekitar 4,8 juta orang pada 2022, menurut World Population Review, sebuah organisasi independen yang mengumpulkan data populasi dari seluruh dunia.
(ian)