Presiden Komunis China Xi Jinping Surati Raja Salman, Ini Isinya
loading...
A
A
A
RIYADH - Presiden yang juga pemimpin Partai Komunis China (PKC) Xi Jinping mengirim surat untuk Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud , Senin (5/9/2022).
Salah satu isi dari surat itu adalah dukungan Beijing terhadap upaya Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah World Expo 2030 di Riyadh.
"Raja Salman menerima surat dari pemimpin China yang menyoroti hubungan bilateral yang erat yang menghubungkan kedua negara," tulis media pemerintah, Saudi Press Agency (SPA).
Surat itu diterima melalui Wakil Menteri Luar Negeri Arab Saudi Waleed bin Abdulkarim al-Khuraiji di kantor pusat Kementerian Luar Negeri dalam pertemuan dengan Duta Besar China Chen Weiqing.
Kedua diplomat tersebut telah membahas cara untuk memperkuat hubungan bilateral.
Kerajaan Arab Saudi pada Maret lalu meluncurkan tawarannya untuk menjadi tuan rumah World Expo 2030.
Tawaran itu disampaikan setelah upacara penutupan paviliun negara di Dubai Expo 2020.
Korea Selatan, Italia, Ukraina, dan Rusia, juga menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah acara pameran dunia tersebut.
China dan Arab Saudi secara resmi menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1990.
Sejak itu, hubungan antara kedua negara telah berkembang secara signifikan, terutama hubungan perdagangan karena Beijing adalah importir utama minyak Arab Saudi.
Salah satu isi dari surat itu adalah dukungan Beijing terhadap upaya Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah World Expo 2030 di Riyadh.
"Raja Salman menerima surat dari pemimpin China yang menyoroti hubungan bilateral yang erat yang menghubungkan kedua negara," tulis media pemerintah, Saudi Press Agency (SPA).
Surat itu diterima melalui Wakil Menteri Luar Negeri Arab Saudi Waleed bin Abdulkarim al-Khuraiji di kantor pusat Kementerian Luar Negeri dalam pertemuan dengan Duta Besar China Chen Weiqing.
Kedua diplomat tersebut telah membahas cara untuk memperkuat hubungan bilateral.
Kerajaan Arab Saudi pada Maret lalu meluncurkan tawarannya untuk menjadi tuan rumah World Expo 2030.
Tawaran itu disampaikan setelah upacara penutupan paviliun negara di Dubai Expo 2020.
Korea Selatan, Italia, Ukraina, dan Rusia, juga menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah acara pameran dunia tersebut.
China dan Arab Saudi secara resmi menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1990.
Sejak itu, hubungan antara kedua negara telah berkembang secara signifikan, terutama hubungan perdagangan karena Beijing adalah importir utama minyak Arab Saudi.
(min)