Rusia Peringatkan Dunia di Tepi Jurang Bencana Nuklir Besar

Sabtu, 13 Agustus 2022 - 05:01 WIB
loading...
Rusia Peringatkan Dunia di Tepi Jurang Bencana Nuklir Besar
Rekaman kamera pengintai menunjukkan pendaratan suar di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia selama penembakan di Enerhodar, Zaporizhia Oblast, 4 Maret 2022. Foto/ YouTube/REUTERS
A A A
NEW YORK - Duta Besar (Dubes) Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia memperingatkan tindakan "sembrono" Ukraina mendorong dunia semakin dekat ke bencana nuklir besar.

Pernyataan itu diungkapkan kepada Dewan Keamanan PBB pada Kamis (11/8/2022).

Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporozhye di Ukraina selatan telah berada di bawah kendali pasukan Rusia sejak Februari dan sejak itu beberapa kali ditembaki pasukan Kiev.



“Kami telah berulang kali memperingatkan rekan-rekan Barat kami bahwa, jika mereka gagal berbicara dengan akal sehat tentang rezim Kiev, mereka akan mengambil langkah paling keji dan sembrono, yang akan memiliki konsekuensi jauh melampaui Ukraina,” tegas Nebenzia memperingatkan pada pertemuan yang berfokus pada masalah tersebut.

“Itulah tepatnya yang terjadi,” ujar dia, seraya menambahkan “sponsor” Barat Kiev harus memikul tanggung jawab atas potensi bencana nuklir.

“Serangan kriminal Kiev terhadap fasilitas infrastruktur nuklir mendorong dunia ke ambang bencana nuklir yang akan menyaingi Chernobyl,” papar Nebenzia, dilansir RT.com.



Dia memperingatkan, “Jika pasukan Ukraina melanjutkan serangan mereka terhadap pembangkit listrik, bencana dapat terjadi setiap saat.”

Menurut utusan Rusia untuk PBB, bencana di pembangkit listrik Zaporozhye, yang terbesar di Eropa, dapat menyebabkan polusi radioaktif di sebagian besar wilayah, mempengaruhi setidaknya delapan wilayah Ukraina, termasuk ibukotanya, Kiev, kota-kota besar seperti Kharkov atau Odessa, dan beberapa wilayah Rusia dan Belarusia yang berbatasan dengan Ukraina.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1649 seconds (0.1#10.140)