FBI Gerebek Rumah Trump, Gedung Putih: Biden Tidak Tahu

Rabu, 10 Agustus 2022 - 05:39 WIB
loading...
FBI Gerebek Rumah Trump,...
Gedung Putih menyatakan Presiden AS Joe Biden tidak mengetahui penggerebekan yang dilakukan FBI di rumah mantan presiden Donald Trump. Foto/vox
A A A
WASHINGTON - Presiden Joe Biden tidak mengetahui FBI akan melakukan penggeledahan di kediaman mantan Presiden Donald Trump Mar-a-Lago di Florida selatan dan mengetahui peristiwa itu melalui laporan berita.

Demikian pernyataan yang dikeluarkan Gedung Putih terkait penggerebekan FBI terhadap penggerebekan di rumah mantan presiden Amerika Serikat (AS) itu.

"Kami mengetahui tentang ini, presiden mengetahui tentang ini, seperti yang Anda semua lakukan, melalui laporan publik," kata sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan.

"Dan kami pelajari tentang ini seperti yang dilakukan orang-orang Amerika," imbuhnya seperti dikutip dari CBS News, Rabu (10/8/2022).



Ditanya apakah Gedung Putih mengetahui surat perintah penggeledahan atau apakah Biden telah diberi pengarahan setelah penggeledahan, Jean-Pierre mengatakan tidak.

"Biden tidak mengetahuinya, tidak. Tidak ada seorang pun di Gedung Putih yang diberi tahu," katanya. "Itu tidak terjadi," ia menekankan.

Jean-Pierre berulang kali menekankan kepada wartawan di konferensi pers Gedung Putih bahwa penyelidikan oleh Departemen Kehakiman dilakukan secara independen dan menolak mengomentari penyelidikan yang sedang berlangsung.

"Presiden Biden telah tegas sejak kampanye, dia percaya pada aturan hukum, pada independensi penyelidikan Departemen Kehakiman, bahwa penyelidikan itu harus bebas dari pengaruh politik, dan dia telah memegang komitmen itu sebagai presiden," katanya.

Trump pada Senin malam waktu setempat mengungkapkan bahwa resor Palm Beach-nya sedang "digerebek" oleh agen FBI, dan sumber mengkonfirmasi kepada CBS News bahwa penggerebekan itu terkait dengan penyelidikan Departemen Kehakiman yang diminta oleh Administrasi Arsip dan Catatan Nasional awal tahun ini yang melibatkan penanganan Trump atas catatan presiden.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1957 seconds (0.1#10.140)