Turki: 3 Kapal Pengangkut Gandum Akan Berlayar dari Ukraina

Jum'at, 05 Agustus 2022 - 05:25 WIB
loading...
Turki: 3 Kapal Pengangkut...
Turki: 3 Kapal Pengangkut Gandum Akan Berlayar dari Ukraina. FOTO/Reuters
A A A
ANKARA - Tiga kapal pengangkut gandum akan berlayar dari Ukraina pada Jumat (5/8/2022), di bawah kesepakatan yang didukung PBB. Kesepakatan ini mencabut blokade Rusia di Laut Hitam .

“Direncanakan tiga kapal akan berlayar besok dari Ukraina,” kantor berita negara Anadolu Agency mengutip Menteri Pertahanan Hulusi Akar. Pernyataan ini dilontarkan satu hari setelah kapal pertama melewati Istanbul dalam perjalanan ke Lebanon.



Ankara juga mengumumkan bahwa Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu membahas implementasi perjanjian melalui telepon dengan Sekjen PBB Antonio Guterres, tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.

Bulan lalu, Moskow dan Kiev sepakat untuk melanjutkan pengiriman gandum dan biji-bijian lainnya dari pelabuhan Ukraina untuk pertama kalinya sejak Rusia menginvasi tetangganya pada Februari.

Kapal pertama, yang memuat 26.000 ton jagung, berangkat dari Odessa pada hari Senin menuju pelabuhan Tripoli di Lebanon. Kapal itu dibersihkan untuk melewati Selat Bosphorus oleh tim yang mencakup inspektur Rusia dan Ukraina pada hari Rabu.



Lintasan kapal diawasi oleh tim internasional yang mencakup pejabat dari Turki, PBB dan dua pihak yang bertikai. Tim tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perjalanan kapal pertama yang berhasil menawarkan “bukti konsep” yang dapat dipegang oleh perjanjian tersebut.

Ukraina mengatakan awal pekan ini bahwa mereka memiliki 16 kapal lagi yang memuat biji-bijian dan siap berlayar. Selama ini, Rusia dan Ukraina adalah pemasok utama gandum dan biji-bijian lainnya. Penghentian hampir semua pengiriman dari Ukraina telah membuat harga pangan global melonjak, membuat impor menjadi sangat mahal bagi beberapa negara termiskin di dunia.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lukashenko Sebut Sekutu...
Lukashenko Sebut Sekutu NATO Sekarang Diam setelah Belarusia Dilindungi Senjata Nuklir Rusia
Jerman Siap Kirim Rudal...
Jerman Siap Kirim Rudal Canggih Taurus ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Trump: Jutaan Orang...
Trump: Jutaan Orang Tewas karena Putin, Biden, dan Zelensky
Versi Rusia, Serangan...
Versi Rusia, Serangan Rudalnya di Sumy Tewaskan 60 Komandan Ukraina dan NATO
Zelensky Tantang Trump...
Zelensky Tantang Trump Kunjungi Ukraina: Datanglah, Lihat Kehancuran Invasi Rusia
Jadi Korban Keganasan...
Jadi Korban Keganasan S-400 Rusia, Pilot Jet Tempur F-16 Ukraina Pavlo Ivanov Dapat Gelar Pahlawan
Perang Dunia III Akan...
Perang Dunia III Akan Terjadi? 27 Negara Sudah Sudah Memperingatkan 450 Juta Warganya untuk Bersiap
Mantan PM Malaysia Abdullah...
Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Meninggal Dunia di Usia 85 Tahun
Wow! Vietnam Bakal Gratiskan...
Wow! Vietnam Bakal Gratiskan Uang Sekolah TK hingga SMA termasuk Swasta, Siapkan Rp5,3 Triliun
Rekomendasi
Apakah Wanita Hamil...
Apakah Wanita Hamil Boleh Menikah di KUA?
Potret Katy Perry Tiba...
Potret Katy Perry Tiba di Bumi usai dari Luar Angkasa, Langsung Cium Tanah
Kabar Gembira, Dosen...
Kabar Gembira, Dosen di 29 PTN BLU Ini akan Terima Tukin Mulai 2025
Berita Terkini
3 Ulama Arab Saudi yang...
3 Ulama Arab Saudi yang Pernah Ditangkap karena Dianggap Terlalu Vokal Terhadap Pemerintah
1 jam yang lalu
Dari Mana Kekayaaan...
Dari Mana Kekayaaan Raja Salman Berasal?
1 jam yang lalu
China Upgrade Besar-besaran...
China Upgrade Besar-besaran Pangkalan di Laut China Selatan, Terlihat Pesawat Pengebom H-6K
2 jam yang lalu
Perang Dagang Sengit,...
Perang Dagang Sengit, Diplomat Beijing: Gaun Sekretaris Pers Gedung Putih Buatan China
2 jam yang lalu
AS Kembali Tangkap Mahasiswa...
AS Kembali Tangkap Mahasiswa Pro-Palestina, Namanya Mohsen Mahdawi
4 jam yang lalu
Kepala Pentagon: China...
Kepala Pentagon: China Dapat Tenggelamkan Seluruh Kapal Induk AS dalam 20 Menit
4 jam yang lalu
Infografis
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved