Negara-negara dengan Tentara Wanita Cantik di Dunia
loading...
A
A
A
Militer Australia mulai menerima tentara wanita pada tahun 1899, dengan lingkup dinas terbatas pada bagian kesehatan atau Australian Army Nursing Service.
Kemudian pada Perang Dunia II, lingkup tugas tentara wanita Australia lebih luas lagi. Pada tahun 1942 - 1942 AL Autralian, Australian Army dan Royal Australian Air Force membuat kesatuan wanita, di mana anak perempuan dapat mengambil peran pendukung.
Pada tahun 1999, tentara wanita Australia mulai ditugaskan di Irak, Rwanda, hingga Timor Timur. Saat ini peran tentara wanita Australia semakin luas lagi.
Mereka dapat ditempatkan di Australian Defence Force (ADF) dan pertempuran, seperti di wilayah Afghanistan.
Terdapat dua personel tentara wanita Australia yang juga telah menyelesaikan pendidikan sebagai pilot pesawat tempur.
4. Yunani
Di Yunani, laki-laki di atas 18 tahun memiliki wajib militer universal, dengan bertugas selama sembilan bulan. Sedangkan wanita, dapat bertugas militer secara sukarela, tidak wajib seperti laki-laki.
Wanita yang bergabung di militer minimal berusia 20-32 tahun, dengan lama penugasan 14-24 bulan. Mereka ditugaskan pada unit pendukung seperti logistik, kesehatan, keuangan, dan hukum.
Kemudian pada Perang Dunia II, lingkup tugas tentara wanita Australia lebih luas lagi. Pada tahun 1942 - 1942 AL Autralian, Australian Army dan Royal Australian Air Force membuat kesatuan wanita, di mana anak perempuan dapat mengambil peran pendukung.
Pada tahun 1999, tentara wanita Australia mulai ditugaskan di Irak, Rwanda, hingga Timor Timur. Saat ini peran tentara wanita Australia semakin luas lagi.
Mereka dapat ditempatkan di Australian Defence Force (ADF) dan pertempuran, seperti di wilayah Afghanistan.
Terdapat dua personel tentara wanita Australia yang juga telah menyelesaikan pendidikan sebagai pilot pesawat tempur.
4. Yunani
Di Yunani, laki-laki di atas 18 tahun memiliki wajib militer universal, dengan bertugas selama sembilan bulan. Sedangkan wanita, dapat bertugas militer secara sukarela, tidak wajib seperti laki-laki.
Wanita yang bergabung di militer minimal berusia 20-32 tahun, dengan lama penugasan 14-24 bulan. Mereka ditugaskan pada unit pendukung seperti logistik, kesehatan, keuangan, dan hukum.