PM Muhyiddin: Malaysia Tak Bisa Tampung Pengungsi Rohingya Lagi

Jum'at, 26 Juni 2020 - 19:01 WIB
loading...
PM Muhyiddin: Malaysia...
Pengungsi Rohingya mendapat bantuan saat wabah corona di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto/REUTERS
A A A
KUALA LUMPUR - Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin menyatakan Malaysia tak bisa lagi menampung pengungsi Rohingya dari Myanmar.

Dia beralasan masalah ekonomi dan berkurangnya sumber daya akibat pandemi virus corona. Malaysia sejak lama menjadi tujuan favorit bagi Rohingya untuk hidup lebih baik setelah lari dari Myanmar dan kamp pengungsi di Bangladesh.

Namun Malaysia yang tidak mengakui status pengungsi itu baru-baru ini mengusir perahu-perahu dan menahan ratusan Rohingya di tengah kecurigaan publik bahwa warga asing turut menyebarkan virus corona dan menghabiskan dana negara.

“Kami tak bisa lagi menampung karena sumber daya dan kapasitas kami telah menipis, ditambah dengan pandemi Covid-19,” ungkap Muhyiddin saat telekonferensi dengan para pemimpin 10 negara anggota Asosiasi Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN), termasuk Myanmar.

Perlakuan terhadap Rohingya telah menjadi isu sensitif di ASEAN, dengan dua negara mayoritas Muslim yakni Malaysia dan Indonesia kerap mengkritik Myanmar dalam memperlakukan Rohingya.

Malaysia dan Indonesia juga semakin frustrasi dengan kedatangan perahu-perahu Rohingya yang dioperasikan para penyelundup manusia.

Myanmar menyangkal tuduhan memperlakukan Rohingya dengan buruk. Myanmar juga menyatakan Rohignya bukan warga negaranya tapi imigran ilegal dari Asia Selatan.

Rohingya selama bertahun-tahun naik perahu pada periode antara November dan April saat laut tenang, untuk mencapai negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand dan Indonesia. (Baca Juga: Lebih dari 20 Juta Warga AS Diduga Terinfeksi Virus Corona)

Muhyiddin meminta badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCR) mempercepat relokasi Rohingya di Malaysia ke negara ketiga. UNHCR menyatakan ada lebih 100.000 Rohingya di Malaysia. (Lihat Infografis: 5 Provinsi Dengan Angka Kematian Covid-19 Terbesar di Indonesia)

Dia juga menyerukan upaya lebih banyak untuk memerangi penyelundupan Rohingya yang berisiko mengalami eksploitasi, perbudakan dan rekrutmen oleh militan. (Lihat Video: Pihak Rumah Sakit Meminta Maaf Atas Insiden Tertukarnya Jenazah Saat akan Dimakamkan)
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mantan PM Malaysia Abdullah...
Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Meninggal Dunia
Mantan PNS Ini Dihukum...
Mantan PNS Ini Dihukum Penjara 468 Tahun dan Denda Rp674,6 Miliar atas Pencucian Uang
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Jumlah Korban Tewas...
Jumlah Korban Tewas Gempa Myanmar-Thailand Melebihi 1.600 Orang
Gempa Myanmar Terjadi...
Gempa Myanmar Terjadi saat Salat Jumat, 50 Masjid Rusak, Lebih 1.000 Orang Tewas
USGS Prediksi Jumlah...
USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa
Operasi Penyelamatan...
Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Bangkok Berlanjut hingga Sabtu Pagi
Rusia Akan Tempatkan...
Rusia Akan Tempatkan Pesawat Militer di Papua, Australia Minta Penjelasan Indonesia
Presiden Singapura Shanmugaratnam...
Presiden Singapura Shanmugaratnam Bubarkan Parlemen, Pemilu Digelar 3 Mei
Rekomendasi
Raja Charles III Sewot...
Raja Charles III Sewot Diteriaki Nama Putri Diana, Langsung Beri Tatapan Tajam
Viral Transjakarta Melaju...
Viral Transjakarta Melaju di Jalurnya Kena Tilang ETLE, Ini Penjelasan Polisi
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
Berita Terkini
9 Aturan Aneh Putri...
9 Aturan Aneh Putri Leonor sebagai Penerus Takhta Kerajaan Spanyol
55 menit yang lalu
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Ini Sebut PM Netanyahu Adalah Musuh Zionis
2 jam yang lalu
Siapa Anwar Sadat? Presiden...
Siapa Anwar Sadat? Presiden Mesir yang Mengakui Israel tapi Dimusuhi Rakyatnya Sendiri
3 jam yang lalu
Mampukah PM Singapura...
Mampukah PM Singapura Lawrence Wong Lepas dari Bayang-bayang Dinasti Lee Kuan Yew?
5 jam yang lalu
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
8 jam yang lalu
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
9 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved