AS Tangkap Komadan Senior ISIS Ahli Pembuat Bom di Suriah

Kamis, 16 Juni 2022 - 09:49 WIB
loading...
AS Tangkap Komadan Senior...
Pasukan AS menangkap komandan senior ISIS ahli pembuat bom dalam operasi militer di Suriah. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Pasukan Amerika Serikat (AS) menangkap seorang komandan senior kelompok teroris Islamic State atau ISIS di Suriah. Pentagon menyebut pentolan kelompok teroris yang ditangkap itu merupakan ahli pembuat bom.

Penangkapan berlangsung hari Kamis (16/6/2022) dini hari waktu Suriah dalam operasi militer koalisi internasional yang dipimpin AS.

"Misi itu direncanakan dengan cermat untuk meminimalkan risiko kerusakan tambahan, terutama potensi bahaya bagi warga sipil," kata koalisi pimpinan AS, merujuk pada misi Operation Inherent Resolve, dalam sebuah pernyataan.

"Tidak ada warga sipil yang terluka selama operasi atau kerusakan pada pesawat atau aset koalisi," lanjut pernyataan tersebut seperti dikutip AP.



Identitas komandan senior ISIS yang ditangkap itu belum dirilis Pentagon.

Pemimpin ISIS Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi meledakkan diri dengan rompi bom di barat laut Suriah awal tahun ini selama misi kontraterorisme Operasi Khusus AS.

Sebelumnya, mantan pemimpin pertama ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, bunuh diri di Suriah utara pada Oktober 2019 ketika pasukan Operasi Khusus AS memasuki kompleks tempat dia bersembunyi.

“Pasukan koalisi akan terus memburu sisa-sisa Daesh (ISIS) di mana pun mereka bersembunyi untuk memastikan kekalahan abadi mereka,” lanjut pernyataan koalisi.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Xi Jinping Tancap Gas,...
Xi Jinping Tancap Gas, Amerika Ketinggalan Jauh: Ini 4 Jurus Strategis China yang Bikin Waswas AS
Harvard dan Lebih dari...
Harvard dan Lebih dari 150 Universitas AS Gugat Pemerintahan Trump
Trump Buat Tawaran Terakhir...
Trump Buat Tawaran Terakhir untuk Akhiri Perang Ukraina
Kanada Ingin Gabung...
Kanada Ingin Gabung Uni Eropa, Balas Dendam terhadap Trump?
Apa Arti Asap Hitam...
Apa Arti Asap Hitam dan Putih pada Proses Pemilihan Paus di Vatikan?
Biodata Haitham bin...
Biodata Haitham bin Tariq: Sultan Oman, Diplomat Ulung Lulusan Oxford
Rekomendasi
Pegawai Rumah Sakit...
Pegawai Rumah Sakit Jiwa di Kalbar Disiram Air Keras Orang Tak Dikenal
Deretan Gedung Pendidikan...
Deretan Gedung Pendidikan Garapan Waskita, Lengkap dengan Nilai Proyeknya
Pramono Anung Kaget...
Pramono Anung Kaget Pelamar PPSU Membeludak Lebih dari 7.000 Orang
Berita Terkini
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
3 jam yang lalu
3 Langkah Rusia untuk...
3 Langkah Rusia untuk Merebut Crimea dari Ukraina, Apa Saja?
3 jam yang lalu
Mahmoud Abbas Minta...
Mahmoud Abbas Minta Hamas Serahkan Gaza dan Senjata kepada Otoritas Palestina, Serta Lepaskan Sandera Israel
4 jam yang lalu
Ini Ivan Vladimirovich,...
Ini Ivan Vladimirovich, Bocah 10 Tahun Diduga Anak Rahasia Putin dan Si Cantik Alina Kabaeva
5 jam yang lalu
26 Turis Hindu Dibantai...
26 Turis Hindu Dibantai di 'Mini Swiss' Kashmir, Ini Reaksi Dunia
6 jam yang lalu
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
7 jam yang lalu
Infografis
Ratusan Mahasiswa Asing...
Ratusan Mahasiswa Asing Berbakat Terancam Kehilangan Masa Depan di AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved