Perbanyak Pasukan Robot, China Coba Bebaskan Prajurit dari Misi Berbahaya

Minggu, 26 April 2020 - 05:24 WIB
loading...
Perbanyak Pasukan Robot,...
Robot militer China. FOTO/CCTV
A A A
BEIJING - China terus menambah jumlah pasukan robot mereka, dengan tambahan terbaru sebuah robot kecil yang dilengkapi dengan senapan mesin. Para pakar meyakini kalau robot akan membebaskan tentara manusia dari pekerjaan fisik yang berat dan berbahaya.

"Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) memiliki robot darat kecil, yang dapat melintasi medan yang rumit, secara akurat mengamati situasi medan perang dan memberikan daya tembak yang ganas," kata Komando Teater Timur PLA, seperti dilansir Sputnik.

Media China, CCTV melaporkan, bahwa robot setinggi paha itu terlihat seperti kendaraan penyerang kecil. Robot berjalan di trek yang mirip dengan tank, memungkinkannya beradaptasi dengan medan yang rumit dalam pertempuran lapangan terbuka, bergerak cepat, dan naik tangga.

"Dilengkapi dengan senapan mesin dan peralatan observasi dan deteksi, termasuk perangkat night vision, robot dapat menggantikan seorang prajurit manusia dalam misi pengintaian berbahaya. Hasil latihan target menunjukkan robot memiliki akurasi yang dapat diterima, dan penggunaan senjata masih membutuhkan kontrol manusia," bunyi laporan CCTV.

"Prajurit robot baru yang bergabung dengan militer China secara bertahap menjadi norma," sambung laporan tersebut.

CCTV mengabarkan bahwa PLA Rocket Force menerima robot besar seperti crane yang dapat digunakan dalam mengangkat dan memuat rudal ke peluncur erektort, memungkinkan lebih banyak rudal diluncurkan dari peluncur yang sama dalam waktu singkat.

Menurut para pakar, sistem tanpa awak secara bertahap akan membebaskan prajurit manusia dari pekerjaan fisik yang berat dan bahaya ekstrem, serta membiarkan mereka fokus pada pengambilan keputusan pertempuran dan melakukan gerakan teknis dan taktis.

Robot-robot tempur, menurut para pakar, mungkin menarik lebih banyak perhatian publik. Tetapi, robot-robot pendukung seperti yang digunakan oleh Rocket Force juga penting bagi kemampuan tempur militer secara keseluruhan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
3 Kebijakan Xi Jinping...
3 Kebijakan Xi Jinping yang Ramah bagi Umat Muslim di China, Salah Satunya Memperkenalkan Sinofikasi Islam
Perang Dagang Memanas,...
Perang Dagang Memanas, Trump akan Kunjungi China Bulan Depan
8 Negara Pemilik Mineral...
8 Negara Pemilik Mineral Tanah Langka Terbesar di Dunia, Harta Karun yang Diincar AS
Sri Lanka di Bawah Bayang-Bayang...
Sri Lanka di Bawah Bayang-Bayang Kebijakan Asimilasi Etnis China
Musuh-musuh utama AS...
Musuh-musuh utama AS dan NATO Gelar Latihan Perang
China: Makin Merajalela...
China: Makin Merajalela Separatis Kemerdekaan Taiwan, Makin Ketat Jerat di Leher Mereka
Rekomendasi
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
32 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Selamatkan Bumi dari...
Selamatkan Bumi dari Asteroid, NASA Siapkan Pasukan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved