Eks Agen CIA: NATO Menuju Perang Langsung dengan Putin, Mungkin Jadi Perang Nuklir
loading...
A
A
A
“Kebetulan, semakin saya belajar tentang kebangkitan Putin, semakin saya yakin dia adalah pentolan kudeta KGB yang diam-diam daripada kesalahan Yeltsin.”
Penyusupan itu, imbuh Baer, telah menumpulkan kemampuan Amerika Serikat untuk memprediksi pergerakan Putin.
"Dampak langsung dari kegagalan CIA untuk menjaga denyut nadi Rusia adalah bahwa mereka tidak dapat menghubungkan titik-titik, yaitu pengambilalihan Crimea oleh Putin pada tahun 2014 dengan keputusannya untuk menyerang Ukraina pada Februari ini," katanya.
“Tidak benar-benar memahami ambisi Putin dan kemudian tidak bereaksi tegas terhadap Crimea sama dengan Presiden Obama dan Munich Eropa."
“Adapun [Donald] Trump, Putin akan karena semakin didorong oleh Trump yang tidak pernah berhenti berbicara tentang meninggalkan NATO. Belum lagi Putin mengira AS dipimpin oleh orang bodoh nativis yang buta huruf yang berhasil mengembalikan Amerika Serikat ke isolasionisme," sambung Baer.
Penyusupan itu, imbuh Baer, telah menumpulkan kemampuan Amerika Serikat untuk memprediksi pergerakan Putin.
"Dampak langsung dari kegagalan CIA untuk menjaga denyut nadi Rusia adalah bahwa mereka tidak dapat menghubungkan titik-titik, yaitu pengambilalihan Crimea oleh Putin pada tahun 2014 dengan keputusannya untuk menyerang Ukraina pada Februari ini," katanya.
“Tidak benar-benar memahami ambisi Putin dan kemudian tidak bereaksi tegas terhadap Crimea sama dengan Presiden Obama dan Munich Eropa."
“Adapun [Donald] Trump, Putin akan karena semakin didorong oleh Trump yang tidak pernah berhenti berbicara tentang meninggalkan NATO. Belum lagi Putin mengira AS dipimpin oleh orang bodoh nativis yang buta huruf yang berhasil mengembalikan Amerika Serikat ke isolasionisme," sambung Baer.
(min)